Majalah Sunday

Tips Membuat Pantun Dengan Benar

Hai Sunners, pantun merupakan salah satu karya sastra jenis puisi lama yang terdiri dari 4 baris yang biasanya bersajak a-b-a-b.

Di sekolah mungkin kamu pernah diajarkan materi tentang pantun, dan kamu ingin membuat sebuah pantun sendiri yang indah dan benar.

Nah, berkaitan dengan hal itu Majalah Sunday akan membagikan sebuah cara yang mudah untuk membuat sebuah pantun untuk kamu. Bagaimana cara membuat pantun yang indah dan benar? Berikut langkah-langkah dalam membuat untuk pemula yang cukup mudah di praktekkan.

Cara Membuat Pantun Yang Benar

1. Mengenal syarat-syarat dalam membuat pantun

Sebelum membuat sebuah pantun yang indah dengan mudah, ada baiknya kamu ketahui terlebih dahulu apa saja syarat-syaratnya.

Syarat membuat pantun yaitu:

  1. Dalam satu bait terdiri dari empat baris kalimat
  2. Dua baris pertama wajib dan harus berupa sampiran
  3. Dan dua baris terakhir juga harus berupa isi (pesan yang ingin disampaikan)
  4. Jumlah suku kata tiap baris antara 8-12 suku kata
  5. Pantun yang indah buatan sendiri wajib bersajak a-b-a-b

Coba pahami pahami syarat di atas, jika sudah dipahami untuk membuat satu pantun yang keren dan enak didengar pasti akan mudah kamu buat nanti

2. Menentukan tema

Seperti halnya karya sastra lain, pantun juga harus punya tema atau topik. Tujuannya agar pantun yang kita buat punya tujuan yang jelas untuk apa dan untuk siapa.

Di dalam pantun sendiri memiliki tema singkat, di antaranya:

  • Pantun dengan tema hiburan (jenaka)
  • Pantun dengan tema cinta
  • Pantun dengan tema nasihat
  • Pantun dengan tema Pendidikan

Di sini coba kamu tentukan dulu tema pantun yang ingin kamu buat, usahakan kuasai dulu satu tema yang menurut kamu mudah. Setelah menguasai satu tema, coba lagi kuasai tema yang lain, dan seterusnya sampai menguasai lebih dari tiga tema.

3. Menulis Isi

Setelah sudah punya satu tema yang menurut kamu mudah, sekarang coba kamu buat isi nya terlebih dahulu.

Contoh :

“…………

…………..

Jangan lupa untuk belajar (baris ketiga)

Agar kelak menjadi orang berguna (baris keempat)

Untuk isinya coba pikirkan sebebas mungkin yang berkaitan dengan tema atau topik pantun yang ingin kamu buat.

4. Menulis sampiran

Langkah terakhir yaitu memikirkan dan menulis sampirannya. Cara untuk membuat sampiran cukup mudah, pertama, lihat akhiran setiap baris isi pantun yang sudah kamu buat. Contohnya di atas, yaitu di baris isi pertama bunyinya “Jangan lupa untuk belajar” dengan tiga huruf terakhir “jar”.

Dan pada baris isi kedua dengan bunyi “Agar kelak menjadi orang yang berguna” dengan 2 huruf akhir “na”.

Ambil beberapa huruf akhirnya. Setelah itu pikirkan satu kata dengan akhiran bunyi “jar” dan “na”. Satu kata dengan akhiran “jar” adalah “dikejar” dan satu kata dengan akhiran “na” adalah “hina”.

Setelah selesai memikirkan satu kata yang memiliki dua huruf belakang sama, sekarang tinggal kamu pikirkan dua buah kalimat yang sesuai dengan kata “dikejar” dan “hina”.

Contoh sampiran:

“ Saya lari karena dikejar

Saya berbohong kelihatan hina

………

………

Setelah selesai membuat isi dan sampirannya. Langkah selanjutnya gabungkan keempat kalimat yang sudah jadi sesuai urutannya.

  1. Dua baris sampiran
  2. Dan dua buah isi

Jika kamu gabungkan akan menjadi seperti di bawah ini:

“Saya lari karena dikejar

Saya bohong kelihatan hina

Jangan lupa untuk belajar

Agar kelak menjadi orang berguna

Sunners, sekarang pantunnya sudah selesai kita buat gimana ternyata mudah bukan, nah sekarang coba kalian buat pantun kalian sendiri dengan membaca terlebih dahulu syarat-syarat diatas ya, selamat mencoba!

Penulis : Juliano Nakahar Pangestu - Universitas Tama Jagakarsa

Ikutan berkarya di Majalah Sunday

Chat Di Sini!
Post Views: 10,299
Chat Now
Selamat Datang di Majalah Sunday, ada yang bisa kami bantu?