Penulis: Afifah Putri Utami – UNJ
Siapa di antara Sunners yang sering ngerasa takut keluar rumah saat malam Jumat Kliwon? Bisa kita ketahui, malam Jumat Kliwon biasanya dikaitkan dengan cerita-cerita mistis yang menyeramkan. Maka tidak heran jika ada banyak larangan malam Jumat Kliwon. Ngeri banget nggak sih, Sunners?
Malam Jumat Kliwon dipercaya sebagai waktunya makhluk gaib bergentayangan. Menurut kepercayaan leluhur, Jumat Kliwon adalah puncak tradisi puasa selama 40 hari yang berkembang di Yogyakarta untuk menolak bala. Ada yang mempercayai jika waktu malam Jumat Kliwon, arwah yang sudah meninggal akan datang ke rumahnya.
Keluarga yang ditinggalkan akan menyiapkan sesajen untuk arwah tersebut yang berisi makanan kesukaan si arwah saat masih hidup. Selain sesajen, keluarga yang ditinggalkan juga akan membacakan doa-doa yang khusus untuk si arwah agar meringankan siksa kubur.
Bagi masyarakat Suku Jawa, malam Jumat Kliwon dianggap sebagai malam keramat. Mereka akan menghentikan semua kegiatan di hari itu dan menggantinya dengan berpuasa serta berdoa agar terhindar dari kesialan atau hal-hal buruk. Tetapi, ada saja masyarakat yang memanfaatkan situasi di malam Jumat Kliwon untuk mengumpulkan kesaktian dengan melakukan berbagai macam ritual pesugihan.
Malam keramat pada malam jumat kliwon, pict by canva.com
Melekatnya kejadian mistis di malam Jumat Kliwon, menyebabkan adanya larangan-larangan yang tidak boleh dilakukan pada malam tersebut. Larangan ini tidak hanya berlaku untuk anak kecil saja, berlaku juga untuk anak remaja hingga orang dewasa. Ada larangan apa saja sih? Ini dia beberapa larangan saat malam Jumat Kliwon.
Biasanya ini adalah larangan dari orang tua untuk anak-anaknya. Karena dipercaya jika malam tersebut ada banyak hal buruk yang terjadi. Terlebih mitos mengenai makhluk gaib banyak yang berkeliaran, maka orang tua akan melarang anak-anaknya untuk keluar rumah di malam hari untuk meminimalisir gangguan dari makhluk gaib. Hal ini juga berlaku bagi para nelayan untuk tidak berlayar di malam Jumat Kliwon.
Ketika kita menjemur kasur, biasanya juga memukul-mukulnya agar menghilangkan debu yang menempel di kasur. Tetapi, di malam Jumat Kliwon dan Selasa Kliwon hal ini tidak diperbolehkan. Konon akan mendatangkan kesialan. Sunners percaya nggak nih?
Saat malam Jumat Kliwon dilarang untuk mengadakan pernikahan atau perayaan pesta. Bagi orang sudah berstatus suami istri dilarang untuk berhubungan badan di malam tersebut karena dipercaya akan mendatangkan kesialan, hal ini sama seperti larangan memukul kasur yang dijemur.
Kalau Sunners suka naik gunung, sebaiknya menghindari naik gunung di waktu malam Jumat Kliwon. Hal ini berkaitan dengan bukanya pasar gaib. Tidak hanya di malam Jumat Kliwon, pada malam Selasa Kliwon dan Jumat Legi juga dipercaya jika adanya pasar gaib di gunung. Untuk meminimalisir kejadian yang tidak diinginkan, lebih baik Sunners jangan mendaki gunung di waktu tersebut, ya.
Mendaki gunung salah satu larangan di malam jumat kliwon, pict by canva.com
Nah, itu dia beberapa larangan di malam Jumat Kliwon yang harus Sunners ketahui. Benar atau tidaknya dikembalikan kepada kepercayaan Sunners. Adanya larang seperti ini membuktikan keragaman budaya yang ada di Indonesia, Sunners nggak perlu melihat ini sebagai sesuatu yang harus diikuti. Di mana dan kapan pun kita berada, jangan lupa untuk selalu berdoa dan meminta perlindungan kepada Tuhan, ya, Sunners! Larangan-larangan apa lagi nih yang perlu dibahas?
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.