Penulis: Hansen Wirayuda – Universitas Tanjungpura
Jadian dengan seseorang yang bikin kamu nyaman tentu terasa menyenangkan. Apalagi kalau kamu merasa cocok, nyambung, dan selalu ingin bersama.
Tapi, terlalu cepat jadian bisa menimbulkan beberapa dampak yang mungkin kamu sendiri bahkan tidak sadar.
Bukan berarti langsung jadian itu pasti salah, tapi ada baiknya untuk mengenal satu sama lain lebih dalam dulu sebelum memutuskan untuk pacaran.
Yuk, kita bahas bersama lima hal yang bisa terjadi jika terlalu cepat jadian:
Sebelum jadian dengan orang lain, penting banget untuk kenal siapa diri kamu terlebih dahulu.
Kalau kamu terlalu cepat jadian, bisa jadi kamu belum paham apa yang kamu butuhkan, nilai-nilai yang kamu pegang, atau batasan yang kamu perlukan dalam sebuah hubungan.
Akibatnya, kamu bisa merasa kehilangan arah dan identitas diri.
Saat kamu menjalani hubungan terlalu cepat, seringkali kamu hanya mengenal sisi luar atau versi terbaik yang ditampilkan pasangan di awal hubungan.
Kamu belum tahu bagaimana sifat asli pasangan saat menghadapi masalah, saat sedih, atau saat dia benar-benar menjadi dirinya sendiri.
Dalam hubungan yang sehat, penting banget untuk mengenal pasangan secara utuh, baik kelebihan maupun kelemahannya.
Karena semuanya serba cepat, kamu jadi punya ekspektasi yang tinggi terhadap pasangan tanpa tahu sifat aslinya.
Misalnya, kamu berharap dia bakal selalu romantis, perhatian, atau ngertiin kamu terus-terusan seperti di awal hubungan.
Nah, ketika ekspektasi nggak sesuai harapan dan kamu mulai melihat sisi biasa dari pasangan, bisa timbul kekecewaan yang dalam.
Padahal, setiap orang punya sisi baik dan kurang baiknya, dan nggak mungkin bisa sempurna setiap saat.
Saat terlalu cepat jadian dan tenggelam dalam hubungan baru, ada kecenderungan untuk menghabiskan sebagian besar waktu dengan pasangan dan tanpa sadar mengabaikan hal-hal penting lain, seperti keluarga, teman, hobi, atau kegiatan yang sebelumnya kamu nikmati.
Ketika terburu-buru memutuskan untuk ke jenjang yang serius, kamu mungkin belum sepenuhnya memahami apa yang kamu inginkan, nilai-nilai yang kamu pegang, atau batasan-batasan pribadimu dalam sebuah hubungan.
Akibatnya, kamu bisa merasa kehilangan jati diri atau kebingungan tentang siapa dirimu sebenarnya diluar dari hubungan tersebut.
Saat terlalu cepat tenggelam dalam hubungan baru, ada kecenderungan untuk menghabiskan sebagian besar waktu dengan pasangan dan tanpa sadar mengabaikan hal-hal penting lain, seperti keluarga, teman, hobi, atau kegiatan yang sebelumnya kamu nikmati.
Padahal, memiliki kehidupan sosial yang seimbang dan mengembangkan minat pribadi sangat penting untuk pertumbuhan diri kamu sebagai individu.
Setiap orang punya cara masing-masing dalam menjalin hubungan. Nggak ada aturan pasti harus cepat atau lambat. Tapi, kalau kamu masih di usia muda, nggak ada salahnya untuk pelan-pelan dulu dengan menikmati proses, mengenali diri sendiri dan pasangan, dan jangan terlalu cepat jadian.
Karena cinta yang sehat itu bukan soal cepat-cepat jadian, tapi tentang saling tumbuh bersama.
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, dan tips pelajar hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.