Penulis: Angelia – Universitas Bunda Mulia
Editor: Nur Amalina Husna – Universitas Kebangsaan
Kegiatan membeli pakaian thrift alias thrifting semakin digemari oleh masyarakat, khususnya kalangan anak muda. Secara etimologi, kata “thrifting” berasal dari bahasa Inggris yang artinya hemat. Sesuai dengan artinya, membeli pakaian thrift tentu lebih hemat karena harganya yang murah.
Budaya thrifting sebenarnya sudah berkembang lama sebelum menjadi tren dalam beberapa tahun belakangan ini. Dibalik budaya ini, sebenarnya ada banyak hal positif yang bisa kamu dapatkan. Selain harganya yang lebih murah, kamu juga bisa mendapatkan pakaian branded jika beruntung. Kapan lagi, kan, bisa mendapatkan pakaian branded dengan harga yang ramah kantong!
Karena pakaian thrift merupakan pakaian bekas, tentu saja kondisinya tidak 100% mulus. Namun jangan khawatir, Sunners! Berikut ini deretan tips untuk membeli pakaian thrift agar mendapatkan pakaian bagus yang berkualitas. Simak satu persatu ya!
Sebelum memutuskan untuk membeli pakaian thrift, pastikan kamu sudah mengecek ada atau tidaknya noda pada pakaian tersebut, ya, Sunners. Noda akan membuat pakaian terkesan kurang nyaman dipandang. Jika noda yang terdapat pada pakaian tersebut tidak terlalu kelihatan dan kemungkinan masih bisa dihilangkan, maka kamu bisa membelinya. Namun, jika noda tersebut susah dihilangkan, maka sebaiknya pertimbangkan kembali sebelum membeli pakaian tersebut.
Selain memeriksa noda pada pakaian, kamu juga harus memastikan warna pakaian tersebut masih bagus dan tidak ada kelunturan warna. Pakaian second yang bagus dan berkualitas jarang terjadi kelunturan warna. Oleh karena itu, jangan lupa perhatikan dengan rinci apakah pada pakaian tersebut terdapat kecacatan warna atau tidak, ya, Sunners.
Tips selanjutnya dalam membeli pakaian thrift yang berkualitas adalah dengan memperhatikan kualitas jahitan. Pastikan semua jahitan pada pakaian tersebut masih bagus, rapi, dan karetnya tidak melar. Jika jahitannya masih bagus, maka pakaian tersebut akan lebih awet dan tidak cepat rusak.
Pakaian-pakaian thrift biasanya berasal dari luar negeri. Hal ini membuat ukuran pakaian akan relatif lebih bervariasi. Maka dari itu, kamu harus teliti dalam memilih agar ukurannya sesuai. Jika membeli pakaian langsung di store-nya, kamu bisa langsung melakukan fitting. Namun jika kamu melakukan thrifting secara online, maka penting banget untuk lebih teliti mengenai dari mana asal pakaian yang kamu beli tersebut.
Setelah memeriksa 4 poin di atas, kamu bisa menilai sendiri apakah harga yang diberikan sesuai dengan kualitas dari pakaian tersebut. Jika merasa harganya tidak sesuai, terlebih jika kamu menemukan kecacatan pada pakaian tersebut, maka jangan segan untuk menawar dengan penjual, ya, Sunners.

Sunners, saat membeli pakaian thrift pastikan kamu teliti ya, pict by canva.com
Nah, itulah beberapa tips yang bisa Sunners terapkan saat melakukan thrifting. Apakah Sunners mempunyai pengalaman thrifting yang unik? Bagikan ceritamu di kolom komentar, yuk!
*****

Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.