Penulis: Yehuda Worisio – UKI
Di artikel kali ini kita akan bersama-sama menelusuri perbedaan dua SMK, yaitu SMK Analis Kimia dan SMK Teknik Kimia Industri. Meskipun kedua SMK ini merujuk kepada ilmu Kimia, tetapi sepertinya pengetahuan yang akan ditawarkan oleh 2 SMK ini berbeda.
Pertama-tama pastinya kita perlu memahami dan mengetahui, apa itu Ilmu Kimia sebagai objek umum dalam perbedaan ini. Ilmu Kimia adalah ilmu yang mempelajari mengenai komposisi, struktur, dan sifat zat atau materi dari skala atom hingga molekul, serta transformasi dan interaksi mereka untuk membentuk materi yang ditemukan di kehidupan sehari-hari.
Tau ga sunners? Ternyata, hidup kita sehari-hari banyak dipengaruhi oleh proses kimia loh, baik itu dari barang-barang yang kita pakai (misalnya obat-obatan, kosmetik, pakaian) hingga dengan fenomena alam pada umumnya. Oleh karena itu Kimia mempunyai peran yang penting bagi manusia untuk lebih mengenal lingkungan dan mempelajari dampak dari berbagai hal terhadap kehidupan mereka. Jadi sebenarnya apa sih? Perbedaan antara Analisis Kimia dan Teknik Kimia Industri!
Pada umumnya’ jika kita memilih SMK Analis Kimia, berarti kita telah siap untuk dijadikan sebagai tenaga ahli yang bisa diandalkan untuk melakukan analisis pada bahan kimia. Di sana, kita akan banyak mempelajari tentang teori-teori analisis suatu zat atau komponen serta metode-metode dalam analisis. Ada juga studi pemisahan, identifikasi, dan kuantifikasi komponen kimia dalam bahan alam maupun buatan. Dimana pada dasarnya analisis dapat dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif.
Analisis kualitatif memberikan indikasi identitas spesies kimia di dalam sampel. Sedangkan analisis kuantitatif menentukan jumlah komponen tertentu dalam suatu zat. Jurusan ini juga adalah cabang kimia yang berhubungan dengan pengembangan dan penggunaan teknik dalam pengukuran kimia, sehingga dapat memberikan atau menghasilkan informasi penting untuk ilmu pengetahuan dan industrinya.
1. Analisis Kimia Dasar
2.Teknik pengerjaan laboratorium
3.Analisis konstanta fisik
4.Analisis Titrimetri dan Gravimetri
5.Analisis Bahan Organik
6.Analisis Bahan Anorganik, dan masih ada lagi loh.
SMK Analisis Kimia VS SMK Teknik Kimia Industri
Teknik Kimia Industri adalah Program keahlian yang mempelajari proses bahan mentah menjadi berupa barang setengah jadi, maupun barang jadi (produk) seperti : minyak bumi dan gas bumi, gas bio, deterjen, cairan anti kuman, plastik, kertas, kecantikan, obat-obatan, makanan instan, dll.
Secara umum Teknik Kimia Industri mempelajari ilmu tentang analisis kimia dasar, pekerjaan laboratorium kimia, mikrobiologi, teknik kimia, alat industri kimia, produksi kimia, mengolah bahan kimia menjadi produk, gambar teknik kimia, pengolahan air minum mineral, pembuatan pupuk, pengolahan limbah, wirausaha di bidang kimia industri, dll.
Kita yang ingin memilih SMK Teknik Kimia Industri akan dibimbing agar mengetahui dan memahami karakteristik berbagai jenis bahan yang akan digunakan sebagai bahan baku proses produksi, serta mengetahui bagaimana proses terjadinya reaksi kimia dari bahan baku proses menjadi produk.
1.Memahami proses bisnis secara menyeluruh bidang kimia industri
2.Memahami perkembangan teknologi di dunia kerja dan isu-isu global terkait dunia kimia industri
3.Memahami profesi dan kewirausahaan (job-profile dan technopreneurship), serta peluang usaha di bidang kimia industri,
4.Memahami teknik dasar proses produksi pada bidang kimia industri
5.Memahami penerapan teknik kimia
6.Memahami penerapan dasar kimia
7.Memahami penerapan dasar mikrobiologi
8.Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan Hidup (K3LH) di lingkungan kerjanya, dan yang ke
9.Memahami teknik dasar pekerjaan laboratorium.
Nih bagi sunners yang penasaran, perbedaan umumnya yaitu, tidak ada proses analisis secara deskriptif dan detail pada Teknik Kimia Industri. Teknik Kimia Industri lebih kepada mempelajari dan memahami suatu proses kimia.
Secara detail Analisis Kimia memaksa kita untuk dapat melakukan analisis secara mendalam terhadap berbagai bahan atau komponen – komponen kimia. Akan ada teori-teori atau metode yang harus kita pahami sebelum melakukan proses analisis.
Analisis objek kimia dilakukan berdasarkan teori-teori lama, dengan metode yang seharusnya digunakan, sehingga hasil dan prosesnya bisa dideskripsikan secara detail. Sedangkan Kimia Industri merupakan cabang ilmu kimia yang mengamati pengetahuan kimiawi terhadap produksi material dan zat kimia khusus dengan sedikit dampak buruk pada lingkungan.
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.
Di artikel kali ini kita akan bersama-sama menelusuri perbedaan dua SMK, yaitu SMK Analis Kimia dan SMK Teknik Kimia Industri. Meskipun kedua SMK ini merujuk kepada ilmu Kimia, tetapi sepertinya pengetahuan yang akan ditawarkan oleh 2 SMK ini berbeda.
Pertama-tama pastinya kita perlu memahami dan mengetahui, apa itu Ilmu Kimia sebagai objek umum dalam perbedaan ini. Ilmu Kimia adalah ilmu yang mempelajari mengenai komposisi, struktur, dan sifat zat atau materi dari skala atom hingga molekul, serta transformasi dan interaksi mereka untuk membentuk materi yang ditemukan di kehidupan sehari-hari. Tau ga sunners? Ternyata, hidup kita sehari-hari banyak dipengaruhi oleh proses kimia loh, baik itu dari barang-barang yang kita pakai (misalnya obat-obatan, kosmetik, pakaian) hingga dengan fenomena alam pada umumnya. Oleh karena itu Kimia mempunyai peran yang penting bagi manusia untuk lebih mengenal lingkungan dan mempelajari dampak dari berbagai hal terhadap kehidupan mereka. Jadi sebenarnya apa sih? Perbedaan antara Analisis Kimia dan Teknik Kimia Industri!
Pada umumnya’ jika kita memilih SMK Analis Kimia, berarti kita telah siap untuk dijadikan sebagai tenaga ahli yang bisa diandalkan untuk melakukan analisis pada bahan kimia. Di sana, kita akan banyak mempelajari tentang teori-teori analisis suatu zat atau komponen serta metode-metode dalam analisis. Ada juga studi pemisahan, identifikasi, dan kuantifikasi komponen kimia dalam bahan alam maupun buatan. Dimana pada dasarnya analisis dapat dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif memberikan indikasi identitas spesies kimia di dalam sampel. Sedangkan analisis kuantitatif menentukan jumlah komponen tertentu dalam suatu zat. Jurusan ini juga adalah cabang kimia yang berhubungan dengan pengembangan dan penggunaan teknik dalam pengukuran kimia, sehingga dapat memberikan atau menghasilkan informasi penting untuk ilmu pengetahuan dan industrinya.
1. Analisis Kimia Dasar
2.Teknik pengerjaan laboratorium
3.Analisis konstanta fisik
4.Analisis Titrimetri dan Gravimetri
5.Analisis Bahan Organik
6.Analisis Bahan Anorganik, dan masih ada lagi loh.
Teknik Kimia Industri adalah Program keahlian yang mempelajari proses bahan mentah menjadi berupa barang setengah jadi, maupun barang jadi (produk) seperti : minyak bumi dan gas bumi, gas bio, deterjen, cairan anti kuman, plastik, kertas, kecantikan, obat-obatan, makanan instan, dll. Secara umum Teknik Kimia Industri mempelajari ilmu tentang analisis kimia dasar, pekerjaan laboratorium kimia, mikrobiologi, teknik kimia, alat industri kimia, produksi kimia, mengolah bahan kimia menjadi produk, gambar teknik kimia, pengolahan air minum mineral, pembuatan pupuk, pengolahan limbah, wirausaha di bidang kimia industri, dll.
Kita yang ingin memilih SMK Teknik Kimia Industri akan dibimbing agar mengetahui dan memahami karakteristik berbagai jenis bahan yang akan digunakan sebagai bahan baku proses produksi, serta mengetahui bagaimana proses terjadinya reaksi kimia dari bahan baku proses menjadi produk.
1.Memahami proses bisnis secara menyeluruh bidang kimia industri
2.Memahami perkembangan teknologi di dunia kerja dan isu-isu global terkait dunia kimia industri
3.Memahami profesi dan kewirausahaan (job-profile dan technopreneurship), serta peluang usaha di bidang kimia industri,
4.Memahami teknik dasar proses produksi pada bidang kimia industri
5.Memahami penerapan teknik kimia
6.Memahami penerapan dasar kimia
7.Memahami penerapan dasar mikrobiologi
8.Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan Hidup (K3LH) di lingkungan kerjanya, dan yang ke
9.Memahami teknik dasar pekerjaan laboratorium.
Nih bagi sunners yang penasaran, perbedaan umumnya yaitu, tidak ada proses analisis secara deskriptif dan detail pada Teknik Kimia Industri. Teknik Kimia Industri lebih kepada mempelajari dan memahami suatu proses kimia.
Secara detail Analisis Kimia memaksa kita untuk dapat melakukan analisis secara mendalam terhadap berbagai bahan atau komponen – komponen kimia. Akan ada teori-teori atau metode yang harus kita pahami sebelum melakukan proses analisis. Analisis objek kimia dilakukan berdasarkan teori-teori lama, dengan metode yang seharusnya digunakan, sehingga hasil dan prosesnya bisa dideskripsikan secara detail. Sedangkan Kimia Industri merupakan cabang ilmu kimia yang mengamati pengetahuan kimiawi terhadap produksi material dan zat kimia khusus dengan sedikit dampak buruk pada lingkungan.
Semoga artikel kali ini dapat berguna dan dipahami bagi kita semua ya.
Penulis: Yehuda Worisio, UKI