Serial anime Seven Deadly Sins menceritakan tentang tujuh anggota kesatria di wilayah Britannia yang dibubarkan karena dituduh akan menggulingkan kerajaan Liones.
Rumor yang beredar mengatakan bahwa mereka telah mati di tangan para Holy Knight (ksatria suci). Holy Knight merupakan ksatria paling kuat di Britannia yang merupakan pahlawan yang melindungi kerajaan mereka. Sepuluh tahun kemudian, para Holy Knight merencanakan kudeta dan menangkap sang raja, dan menjadi para penguasa di kerajaan. Sementara itu, putri ketiga raja Liones yaitu putri Elisabeth tidak sengaja mendengar rencana tersebut. Raja pun memintanya untuk pergi mencari ketujuh anggota ksatria yang dibubarkan tersebut untuk menggagalkan rencana para Holy Knight.
Meliodas, Dosa Amarah, pict by https://nanatsu-no-taizai.fandom.com
Dalam serial Seven Deadly Sins, Meliodas berperan sebagai kapten yang memimpin keenam anggotanya. Dirinya mewakili dosa amarah. Karena dirinya mewakili dosa amarah, Meliodas sangat takut membangkitkan potensi kekuatan terdalamnya karena karakter ini berubah menjadi iblis yang dapat mengancam siapa pun termasuk teman-temannya.
Diane, Dosa Iri dan Kecemburuan, pict by https://nanatsu-no-taizai.fandom.com
Diane adalah seorang dari keturunan ras raksasa dan merupakan ksatria yang sangat kuat dengan senjata palu besar yang diberi nama Gideon yang bisa menghempaskan bumi dan seisinya. Diane mewakili dosa rasa iri dan cemburu. Hal ini dikarenakan Diane punya kecemburuan mendalam terhadap manusia karena ras raksasa dianggap aneh.
Rasa cemburu Diane disalurkan kepada Gideo untuk melancarkan serangan. Diane memiliki kemampuan unik yang disebut Creation. Kemampuan tersebut membuat Diane dapat mengendalikan unsur bumi.
Ban, Dosa Keserakahan, pict by https://nanatsu-no-taizai.fandom.com
Sosok Ban mewakili salah satu dosa yang paling besar, yaitu keserakahan. Dalam latar belakangnya, Ban diceritakan memperoleh keabadian dengan meminum Fountain of Youth di kerajaan peri. Ban pun berubah menjadi Immortal meski dirinya lebih suka dipanggil sebagai Undead alias tidak bisa mati.
Ban adalah salah satu karakter yang cukup problematik. Berparas paling seram di antara tujuh lainnya, Ban punya sisi lain yang cukup menyentuh. Dia merasa berhutang kepada seorang peri hutan yang bernama Elaine karna telah menyelamatkannya dari serangan iblis merah.
King, Dosa Kemalasan, pict by https://nanatsu-no-taizai.fandom.com
Harlequin merupakan nama asli king. Ia mendapatkan julukan king karena mewarisi kerajaan peri. King adalah seorang pangeran yang sangat malas lantara dirinya hanya suka tidur dan makan saja. Perawakannya pun sempat berubah menjadi gendut meski dirinya dapat berubah kembali menjadi anak kecil yang kurus.
Walaupun King hanya suka makan dan tidur, kekuatan King sangat luar biasa. Kekuatan King bertumpu pada senjata tombak saktinya yang diberi nama Chastiefol dan bantal besar miliknya yang bisa berubah wujud. Jika king bersungguh-sungguh, King dapat membuat senjatanya menjadi senjata pembunuh yang berbahaya. Sayangnya, King benar-benar malas sehingga terkesan acuh tak acuh pada apa pun.
Gowther, Dosa Nafsu, pict by https://nanatsu-no-taizai.fandom.com
Sifat Gowther sangat berbanding terbalik dengan dosa yang ia wakili. Kalian dapat melihat Gowther sebagai orang yang sangat kalem. Namun ada hal menarik dibalik itu. Ternyata Gowther adalah boneka buatan seorang penyihir dari klan iblis. Inilah mengapa dirinya tidak memiliki nafsu seperti manusia lantaran dirinya merupakan benda mati.
Meski begitu, Gowther bisa menggunakan nafsu untuk mengendalikan lawan-lawannya. Kekuatan miliknya, Invasion, bisa membuat lawannya terperdaya oleh ilusi. Gowther memiliki sebuah panah yang bernama Herrith yang jika ditembakan dapat membuat lawannya terkena mantra ilusinya.
Merlin, Dosa Kerakusan, pict by https://nanatsu-no-taizai.fandom.com
Merlin adalah seorang penyihir. Ia menjadi salah satu karakter dengan kemampuan magis yang paling kuat di serial Seven Deadly Sins. Mewakili simbol dosa kerakusan, Merlin memiliki obsesi yang besar terhadap sihir, termasuk menggunakan teman-temannya dan siapapun sebagai kelinci percobaan untuk mantranya.
Di dalam cerita, Merlin merupakan seorang anak kecil yang mendapatkan kekuatan dari senjata kuno berbentuk bola kristal yang bernama Aldan. Bola kristal ini sangat kuat dan membuat Merlin dapat mengetahui banyak hal, termasuk kebenaran tentang masa lalu. Meskipun kuat, Merlin jadi salah satu karakter misterius sekaligus berbahaya bagi teman-temannya.
Escanor, Dosa Kesombongan, pict by https://nanatsu-no-taizai.fandom.com
Buat kalian pecinta anime. Jangan lupa cek artikel kami yang membahas tentang 10 Ost Anime Terbaik!
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.