Penulis: Dollar Rahadian SE
Puisi “Dunia Gemerlap di Kota” menyoroti wajah urban yang penuh cahaya, hiruk pikuk, dan gemerlap kehidupan malam. Di balik kilau lampu dan keramaian, tersimpan refleksi tentang kesepian, pencarian makna, serta kontras antara glamor dan realitas. Karya ini mengajak pembaca, khususnya remaja dan pelajar, untuk melihat kota bukan hanya sebagai pusat hiburan, tapi juga ruang renungan: tempat di mana mimpi, ambisi, dan rasa hampa sering bertemu dalam satu tarikan napas.
Dunia gemerlap di kota selalu hidup dimakan hari
Dunia gemerlap di kota selalu penuh hiruk pikuk setiap hari
Dunia gemerlap di kota tiada pernah sepi oleh keramaian
Dunia gemerlap di kota tiada pernah ada habisnya oleh waktu
Dunia gemerlap di kota selalu menghiasi semua di sudut kota
Dunia gemerlap di kota selalu penuh dengan semua yang diinginkan di dunia
Dunia gemerlap di kota selalu penuh dengan surga dunia
Dunia gemerlap di kota tiada pernah terhenti oleh waktu
Dunia gemerlap di kota selalu ramai oleh kesenangan dunia
Dunia gemerlap di kota tiada pernah lengkung di telan waktu
Dunia gemerlap di kota selalu hadir menemani di setiap kota
Dunia gemerlap di kota tanda dunia berputar selama 24 jam
Dunia gemerlap di kota akan ada sampai akhir dunia
Dunia gemerlap di kota selalu menghiasi malam malam di kota
Dunia gemerlap di kota akan selalu ada sampai dunia tidak lagi berputar
Dunia gemerlap di kota mewakili dunia dan segala isinya
Dunia gemerlap di kota mewakili indahnya surga dunia

*****

Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, dan tips pelajar hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.
