Penulis: I Putu Agus Wargiana – Tempat Belajar
Halo, Sunners, Pernah nggak sih kamu udah niat belajar, tapi malah terganggu sama HP, ngantuk, atau tiba-tiba keinget scrolling sosial media? Atau mungkin kamu belajar lama banget tapi tetap nggak bisa fokus? Kalau iya, bisa jadi metode belajar efektif kamu kurang maksimal.
Nah, ada dua teknik belajar yang paling populer saat ini, yaitu Pomodoro dan Time Blocking. Keduanya bisa bantu kamu jadi lebih fokus, tapi punya cara kerja yang berbeda. Jadi, mana metode belajar efektif buat kamu? Yuk, simak perbedaannya.
Pomodoro adalah teknik belajar yang membagi waktu belajar menjadi sesi-sesi pendek dengan pola: 25 menit belajar, 5 menit istirahat, Setelah 4 sesi, istirahat lebih lama (15-30 menit).
Teknik belajar Pomodoro diciptakan oleh Francesco Cirillo pada akhir tahun 1980-an. Cirillo mengembangkan metode ini saat masih menjadi mahasiswa, dengan menggunakan timer berbentuk tomat (pomodoro dalam bahasa Italia) untuk membagi sesi belajarnya menjadi interval waktu yang terfokus, Metode ini membantu kamu tetap fokus tanpa merasa terbebani karena ada jeda istirahat yang teratur.
Metode Pomodoro bisa menjadi pilihan tepat jika kamu mudah terdistraksi dan sulit untuk fokus dalam waktu lama. Teknik ini juga cocok bagi kamu yang lebih nyaman belajar dalam sesi pendek namun tetap konsisten. Selain itu, jika tugas atau materi yang kamu pelajari beragam, metode ini membantu membagi waktu secara efektif agar setiap topik bisa mendapatkan perhatian yang cukup.
Meskipun efektif untuk banyak orang, metode ini kurang cocok untuk tugas yang membutuhkan fokus panjang, seperti menulis esai atau mengerjakan proyek mendalam. Selain itu, jika kamu sedang dalam kondisi flow di mana kamu sangat fokus dan menikmati proses belajar dan istirahat yang terjadwal dalam metode ini bisa terasa mengganggu dan kaku.
Time Blocking adalah teknik belajar dengan cara mengatur waktu khusus untuk belajar dalam jadwal harian. Misalnya, kamu menetapkan 2 jam khusus untuk belajar tanpa gangguan.
Teknik Time Blocking tersebut pertama kali diperkenalkan oleh Benjamin Franklin, yang secara disiplin menjadwalkan waktunya setiap hari untuk berbagai aktivitas, termasuk bekerja, belajar, dan refleksi pribadi.
\Dengan metode ini, kamu punya jadwal belajar yang jelas dan bisa mengatur prioritas dengan lebih baik.
Metode Time Blocking bisa menjadi pilihan yang tepat jika kamu lebih suka belajar dalam sesi panjang dan terstruktur. Teknik ini juga cocok bagi kamu yang ingin menyelesaikan satu tugas dalam satu waktu tanpa gangguan, sehingga dapat meningkatkan fokus dan produktivitas. Selain itu, jika kamu ingin membangun kebiasaan belajar yang lebih disiplin, metode ini membantu mengatur waktu dengan lebih sistematis dan terarah.
Meskipun efektif untuk meningkatkan fokus, metode ini bisa terasa kaku jika ada perubahan jadwal mendadak. Selain itu, Time Blocking membutuhkan perencanaan yang matang agar jadwal tetap teratur dan tidak berantakan, terutama jika ada banyak tugas dengan prioritas yang berbeda.
Metode belajar yang efektif memang bisa bikin waktu belajar kamu jadi lebih produktif dan tidak terkesan memaksakan diri. Pilih yang paling sesuai dengan gaya belajarmu! Kalau masih bingung, tentu, kamu bisa coba keduanya, agar tahu mana yang paling nyaman buat kamu jalani.
Jadi, itulah pilihan metode belajar paling efektif. Jangan lupa ikuti artikel terbaru dari Majalah Sunday untuk tips belajar lainnya.
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.
Dengerin Podcast
Penasaran? Yuk, tonton sekarang di YouTube!
Lampu LED portable yang dilengkapi tiang lampu fleksibel dan cahaya yang bisa disesuaikan.