Majalah Sunday

Cara Belajar AI untuk Sarana Pendidikan

Penulis: I Putu Agus Wargiana – Tempat Belajar

Coba bayangkan jika AI (Artificial Intelligence) alias kecerdasan buatan bisa jadi sahabat setia kamu dalam perjalanan belajar? Yup, AI bukan cuma soal robot canggih, tapi juga bisa bantu pelajar kayak kamu makin produktif dan kreatif dalam mempelajari segala bidang. Yuk, cari tahu gimana cara belajar AI untuk sarana pendidikan.

Ilustrasi seorang siswa yang sedang menggunakan ChatGPT di laptopnya dalam suasana belajar yang nyaman.

Fitur umum AI yang Bisa Bantu Pelajar

AI punya banyak fitur keren yang bisa bikin belajar lebih mudah dan menyenangkan. Beberapa di antaranya:

AI Tutor

Seperti ChatGPT atau Google Bard yang bisa menjawab pertanyaan dan menjelaskan materi pelajaran dengan cara yang lebih simpel.

Aplikasi Pembelajaran Adaptif

Platform kayak Duolingo atau Khan Academy yang menyesuaikan materi berdasarkan kemampuan dan progres kamu.

Speech-to-Text & Text-to-Speech

Buat kamu yang lebih nyaman belajar dengan mendengar atau ingin mengubah suara jadi teks tanpa ribet ngetik. 

AI untuk Manajemen Waktu

Aplikasi seperti Notion AI atau To do list bisa bantu kamu atur jadwal belajar lebih efisien.

AI untuk Riset & Referensi

Tools seperti Elicit dan Perplexity AI bisa carikan referensi akademik super cepat tanpa harus baca jurnal panjang-panjang.

Kenapa Harus Pakai AI?

AI menawarkan banyak keuntungan bagi pelajar, seperti pembelajaran yang lebih personal sesuai gaya belajar, akses materi lebih cepat, serta kemampuan menganalisis dan merangkum informasi dalam hitungan detik.

Selain itu, AI membantu meningkatkan kreativitas dalam membuat presentasi atau menulis esai, serta memberikan akses 24/7 tanpa harus menunggu tutor. Dengan AI, belajar jadi lebih efisien dan menyenangkan.

Gimana AI Bisa Bantu Kamu?

Jadi, gimana AI bisa bikin hidup pelajar lebih gampang? Ini beberapa contohnya:

Belajar Lebih Interaktif

Misalnya, AI bisa bikin simulasi sains, latihan soal interaktif, atau bahkan ngajarin coding dengan cara yang nggak ngebosenin.

Bantu Ngerjain PR & Esai

AI bisa kasih referensi, saran perbaikan, bahkan merapikan tulisan kamu biar lebih enak dibaca.

Latihan Bahasa Asing

Mau jago bahasa Inggris, Jepang, atau Korea? AI bisa jadi lawan ngobrol virtual yang sabar dan nggak bakal nge-judge kalau kamu salah.

Meningkatkan Skill Teknologi

Menggunakan AI berarti kamu juga terbiasa dengan teknologi canggih yang akan berguna buat masa depan karier kamu.

Tentu dari penjelasn di atas, mengunakan AI sebagai sarana pendidikan maanfaatnya sangat luar biasa untuk menunjang belajar kita agar bisa efisien waktu dan juga lebih produktif. Namun, sebelum mengunakaan AI, ada baiknya sunners mesti paham dulu yang namanya prompt AI.

Pengertian Prompt AI

Apa itu Prompt AI? Prompt AI adalah instruksi atau pertanyaan yang diberikan oleh AI agar menghasilkan jawaban yang diinginkan User. Bentuk perintahnya bisa diterapkan dimana saja, mulai dari prompt teks, gambar atau video. Setelah mengetahui pengertian Prompt AI, berikut jenis prompt AI akurat yang bisa sunners terapkan.

Dua Jenis Prompt AI yang Akurat

Few-Shot Prompting

Definisi: Pengguna memberikan beberapa contoh kepada ChatGPT tentang apa yang ingin mereka hasilkan.

  • Contoh: “Tulis artikel tentang finansial. Berikut ini beberapa contoh tulisan finansial yang benar: [contoh 1], [contoh2], [contoh 3].”

Keuntungan:

  • Hasilnya paling akurat dan sesuai dengan yang diharapkan

Kekurangan:

  • Membutuhkan upaya paling banyak untuk memberikan contoh.

Tips untuk Menggunakan Metode Prompt Few-Shot Prompting

  • Gunakan bahasa yang jelas dan ringkas.
  • Berikan instruksi yang spesifik.
  • Gunakan contoh yang relevan dengan tugas yang ingin Anda lakukan.
  • Berikan umpan balik kepada ChatGPT tentang hasil yang Anda dapatkan.

 

Dengan menerapkan teknik prompting yang tepat, Digital Marketer dapat meningkatkan kinerja ChatGPT atau Gemini dengan mendapatkan hasil yang lebih baik.

Metode C-T-I-C-R

Jenis framework lain yang cukup umum untuk prompting adalah metode C-T-I-C-R adalah singkatan dari Context, Task,Instructions, Clarify, Refinement. Framework ini digunakan untuk membuat prompt agar efektif dalam konteks tools AI LLM) seperti ChatGPT maupun Gemini.

Berikut adalah penjelasan singkat tentang setiap elemen CTICR:

  • Context (Konteks): Memberikan informasi latar belakang kepada LLM tentang situasi atau topik yang sedang dibahas. Hal ini membantu LLM untuk memahami maksud prompt dengan lebih baik.
  • Task (Tugas) : Mengidentifikasi tindakan spesifik yang ingin dilakukan LLM. Ini bisa berupa menghasilkan teks, menerjemahkan bahasa, atau menjawab pertanyaan.
  • Instructions (Instruksi): Memberikan panduan yang jelas dan ringkas kepada LLM tentang cara menyelesaikan tugas. Instruksi harus spesifik dan mudah dipahami.
  • Clarify and Refinement (Perjelas dan Perbaiki) : Meminta LLM untuk memperjelas atau memperbaiki outputnya. Hal ini dapat dilakukan dengan meminta LLM untuk memberikan informasi lebih lanjut, mengoreksi kesalahan, atau mengubah gaya bahasa.

 

Prompting CTICR yang efektif membantu LLM untuk memahami apa yang diharapkan oleh user dan menghasilkan output yang berkualitas.

Mungkin sunners masih binggung mana yang bagus untuk digunakan? Maka teman – teman bisa mengkombinasikan keduanya langsung dengan mengikuti cara pengunaan di bawah ini.

Contoh pengunaan Prompt Untuk AI

Konteks: “Kamu adalah seoang guru Bahasa Inggris dengan pengalaman lebih dari 10 tahun, Coba buatlah cerita tentang liburan di Bandung bersama keluarga”.

Intruksi : “Dengan bahasa Inggris minimal 750 kata”, (Ini adalah instruksi tentang panjang kalimat dan bahasa yang diinginkan).

“lalu tone of voice casual dengan suasana ceria”. (Instruksi tentang gaya bahasa yang diinginkan, yaitu santai namun tetap memberikan kesan ceria selama liburan).

“Dan jelaskan juga lokasi wisata yang direkomendasikan”. (Instruksi untuk menyertakan informasi tambahan yang relevan untuk setiap tempat yang direkomendasikan),”

Tugas : “Lalu buatlah artikel tersebut lebih lengkap sehingga memuat informasi secara detail”

Contoh: Berikut contohnya (…). Sunners bisa memberikan contoh tulisan yang lain agar AI bisa memahami gambaran dari cerita yang kamu inginkan.

Cek hasil dari jawaban AI

Clarify (Klarifikasi):

  • Prompt ini sudah cukup jelas. Instruksi yang diberikan sudah cukup spesifik dan mudah dipahami.

Refinement (Penyempurnaan):

  • Prompt ini secara implisit meminta penyempurnaan konten dengan menekankan pada “tone of voice casual. Ini berarti AI diharapkan dapat menyajikan cerita liburan dengan suasana yang menyenangkan, tanpa terkesan terlalu formal atau kaku
Ilustrasi seorang siswa yang senang setelah menemukan jawaban di ChatGPT.

Kesimpulan

AI mempermudah proses belajar dengan fitur seperti AI Tutor, pembelajaran adaptif, dan manajemen waktu. Dengan teknik prompt AI yang tepat, pelajar bisa mendapatkan jawaban lebih akurat. Namun, AI harus digunakan secara bijak agar tidak mengurangi kemampuan berpikir kritis. Itulah tadi cara belajar AI untuk sarana pendidikan, semoga apa yang disampaikan bermanfaat untuk Sunners.

*****

Majalah Sunday, Teman Memahami Tips Belajar, Edukasi Seksual dan Kesehatan Mental

Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.

Ikutan berkarya di
Majalah Sunday

Produk Rekomendasi Sunday

Salah satu outerwear yang sedang tren digunakan oleh kalangan milenial.

Tas ransel dengan bahan kanvas cocok digunakan sebagai tas sekolah.

Lampu LED portable yang dilengkapi tiang lampu fleksibel dan cahaya yang bisa disesuaikan.

Post Views: 3
Chat Now
Selamat Datang di Majalah Sunday, ada yang bisa kami bantu?