Rekomendasi Film Survival Selain Squid Game 3!

Belum Move On dari Squid Game 3?
Ini 5 Rekomendasi Film Survival yang Nggak Kalah Seru!

Penulis: Nurul Annisa Aprianti – UNJ

Setelah penayangan Squid Game Season 3, banyak orang langsung ramai membicarakan kelanjutan ceritanya. Karakter 222 yang penuh kejutan sukses mencuri perhatian warganet hingga memenuhi lini masa dengan teori konspirasi, meme lucu, dan diskusi seru tentang siapa yang sebenarnya paling layak bertahan hidup. Kamu juga termasuk yang masih terbawa suasana menegangkan dari permainan sadis dan drama moral ala Squid Game? Kalau iya, kamu nggak sendirian, kok. Nah, sambil menunggu kelanjutan teori atau mungkin spin off nya, kenapa nggak coba tonton rekomendasi film survival lain yang sama serunya? Siapa tahu, kamu bakal nemu cerita baru yang nggak kalah bikin deg-degan!

1. Alice in Borderland (2020–2022)

Bayangkan kamu tiba-tiba berada di kota Tokyo yang kosong tanpa penjelasan, lalu dipaksa ikut permainan mematikan hanya untuk bertahan hidup. Itulah yang dialami Arisu dan teman-temannya dalam Alice in Borderland, serial Jepang yang menyajikan dunia paralel penuh misteri dan ketegangan. Permainan yang mereka jalani bukan sekadar adu fisik, tapi juga teka-teki psikologis yang menuntut kecerdasan, strategi, dan keberanian. Setiap kartu yang dikumpulkan dalam game punya arti, dan semakin jauh mereka melangkah, semakin besar pula taruhan nyawa yang harus dibayar.

Mirip dengan Squid Game, serial ini menyuguhkan tema survival game yang intens, visual sinematik yang keren, dan konflik moral yang bikin mikir. Namun Alice in Borderland menghadirkan nuansa yang lebih gelap dan penuh kejutan dengan sentuhan fiksi ilmiah. Karakter-karakternya juga punya perkembangan emosi yang kuat, bikin penonton terikat secara emosional. Dengan rating IMDb 7.6/10 dan respons positif dari penonton global, serial ini wajib masuk daftar tonton kamu kalau suka cerita penuh aksi, plot twist, dan pertaruhan hidup dan mati yang nggak mudah ditebak. Saksikan dua musimnya di Netflix dan siap-siap ikut tegang dari episode pertama!

2. Battle Royale (2000)

Sebelum Squid Game viral, Battle Royale sudah lebih dulu mengguncang dunia dengan konsep survival game yang brutal dan penuh kontroversi. Film ini mengisahkan sekelompok siswa SMA yang secara tiba-tiba diculik oleh pemerintah dan dikirim ke sebuah pulau terpencil. Di sana, mereka dipaksa untuk saling membunuh hingga hanya tersisa satu orang yang selamat. Tanpa pilihan lain, para remaja ini harus menghadapi ketakutan, pengkhianatan, dan tekanan mental luar biasa demi bertahan hidup. Bayangkan saja, teman sekelas yang biasa kamu ajak bercanda kini bisa jadi lawan paling mematikan.

Film ini bukan sekadar tontonan penuh aksi brutal, tapi juga menyampaikan sindiran tajam terhadap sistem pendidikan, otoritas yang menekan generasi muda, dan cara masyarakat memperlakukan remaja sebagai objek kekuasaan. Nuansa gelap dan intensitas emosional yang tinggi membuat Battle Royale menjadi salah satu film survival paling ikonik sepanjang masa. Buat kamu yang suka cerita dengan konflik moral, tekanan psikologis, dan pertanyaan etis tentang “siapa yang pantas bertahan?”, film ini jelas nggak boleh dilewatkan.

3. Liar Game (2007 & 2014 – versi Korea)

Bayangkan jika kamu tiba-tiba menerima undangan misterius untuk mengikuti sebuah permainan berhadiah miliaran, tapi dengan satu syarat utama kamu harus bisa menipu orang lain untuk menang. Inilah inti dari Liar Game, sebuah drama yang menantang logika dan moralitas lewat serangkaian permainan psikologis penuh manipulasi. Tokoh utamanya bukan sosok yang kuat secara fisik, melainkan cerdas, lugu, dan penuh empati yang justru membuat permainan menjadi lebih rumit karena menyangkut kepercayaan, pengkhianatan, dan strategi halus.

Berbeda dari kebanyakan cerita survival yang mengandalkan kekerasan atau aksi, Liar Game lebih menyoroti pertarungan mental dan kecerdasan emosional. Penonton diajak untuk ikut memecahkan strategi, menebak kebohongan, dan memahami motif tersembunyi di balik tindakan para pemain. Meski minim darah dan kekerasan, tensi yang dibangun tetap tinggi, karena setiap kata, ekspresi, dan keputusan bisa menentukan siapa yang akan bertahan dan siapa yang akan tereliminasi. Cocok banget buat kamu yang suka tantangan logika, permainan psikologis, dan drama yang penuh kejutan.

4. 3% (2016–2020)

Bayangkan dunia masa depan yang terbelah dua: satu sisi penuh kemewahan dan kenyamanan, sementara sisanya hidup dalam kemiskinan dan keterbatasan. Dalam sistem yang tidak adil ini, semua orang punya satu kesempatan untuk lolos ke kehidupan elite melalui seleksi ketat yang hanya bisa dilalui oleh 3% dari peserta. Serial 3% mengikuti perjuangan para remaja dari kalangan bawah yang harus menghadapi serangkaian ujian fisik, mental, dan moral demi mendapatkan tempat di “The Offshore”, wilayah elite yang dijanjikan.

Yang membuat 3% menarik bukan hanya tantangan survival-nya, tapi juga pertanyaan besar yang dilemparkan kepada penonton: Apakah keadilan bisa diciptakan melalui kompetisi? Sejauh mana seseorang rela mengorbankan nilai-nilainya demi kesempatan hidup yang lebih baik? Serial ini menyoroti ketimpangan sosial, manipulasi sistem, dan dilema etika dalam persaingan hidup, membuatnya mirip Squid Game, tapi dengan nuansa fiksi ilmiah dan kritik sosial yang kuat. Jika kamu suka cerita yang menggugah pemikiran dan menyajikan dunia distopia yang penuh tekanan, 3% bisa jadi tontonan yang bikin kamu mikir lama setelah menontonnya.

5. Circle (2015)

Bayangkan kamu terbangun di sebuah ruangan asing bersama 49 orang lain yang tak kamu kenal, berdiri membentuk lingkaran, dan setiap dua menit, satu orang harus mati. Tak ada jalan keluar, tak ada tempat bersembunyi, dan yang paling mengejutkan: kalian sendiri yang harus memilih siapa yang akan jadi korban berikutnya. Inilah premis Circle, film thriller psikologis yang menyajikan teror bukan dari aksi fisik, tapi dari tekanan mental dan dilema moral yang harus dihadapi para karakter. Setiap keputusan yang mereka ambil memperlihatkan sisi gelap dari manusia egoisme, prasangka, manipulasi, dan rasa takut.

Yang membuat Circle terasa begitu mirip dengan Squid Game adalah atmosfer mencekam yang dibangun tanpa perlu banyak aksi berdarah. Fokus utamanya ada pada percakapan, ketegangan sosial, dan bagaimana individu membuat pilihan hidup dan mati dalam waktu yang sangat terbatas. Siapa yang dianggap pantas hidup? Apakah usia, profesi, ras, atau kepribadian jadi penentu? Film ini mengguncang pemikiran dan memaksa penonton bertanya pada diri sendiri: kalau kamu berada di sana, siapa yang akan kamu pilih? Circle cocok banget buat kamu yang suka cerita intens dengan twist psikologis dan refleksi etis yang bikin mikir lama setelah film selesai.

*****

Kalau kamu belum bisa move on dari ketegangan dan drama moral di Squid Game, lima film dan serial survival di atas bisa jadi pelarian yang pas. Masing-masing punya cara unik dalam menyajikan permainan hidup-mati, tekanan psikologis, dan kritik sosial yang bikin mikir. Siap-siap tegang lagi, karena pertarungan bertahan hidup nggak cuma soal fisik, tapi juga soal pilihan, kepercayaan, dan sisi gelap manusia.