Penulis: Betharia Louisa T.D – Poltekesos Bandung
Pernah nggak sih menatap langit malam dan bertanya-tanya, ada apa ya di balik gemerlap bintang itu? Jurusan Astronomi hadir untuk menjawab rasa penasaran tersebut! Bukan sekadar mengagumi keindahan alam semesta, tetapi juga memahami bagaimana planet terbentuk, bagaimana bintang lahir dan mati, hingga bagaimana alam semesta terus berkembang. Penasaran? Yuk, kenalan lebih lanjut dengan jurusan Astronomi.
Astronomi adalah ilmu yang mempelajari segala hal di luar Bumi, termasuk benda langit seperti bintang, planet, galaksi, serta fenomena kosmik yang terjadi di alam semesta. Ilmu ini juga membahas asal-usul, evolusi, serta sifat fisik maupun kimia dari benda-benda tersebut. Sejak zaman kuno, manusia sudah melihat langit untuk menentukan arah, musim, bahkan membuat penanggalan, misalnya di Mesir, Babilonia, dan Yunani. Perkembangan besar muncul pada abad ke-16 lewat teori heliosentris Copernicus, penemuan teleskop oleh Galileo, dan hukum gravitasi Newton. Sekarang, Astronomi berkembang pesat berkat teleskop canggih dan teknologi satelit, sehingga kita bisa mengenal semesta lebih dalam.

Di jurusan Astronomi, sunners akan belajar banyak hal tentang alam semesta, mulai dari teori dasar hingga praktik observasi. Beberapa bidang utama yang dipelajari antara lain astrofisika, yaitu memahami sifat fisika bintang, planet, dan galaksi; kosmologi, yang membahas asal-usul dan evolusi alam semesta; serta astronomi tata surya, yang fokus pada objek-objek dekat Bumi seperti planet, asteroid, dan komet. Selain itu, sunners juga mempelajari cara menggunakan teleskop, teknik observasi, serta analisis data dengan bantuan komputer. Jadi, jurusan ini bukan hanya soal menatap bintang, ya! Tapi juga menggabungkan fisika, matematika, dan teknologi untuk menyingkap rahasia kosmos. Terdengar seru dan fantasy banget, kan?
Di Indonesia, jurusan Astronomi hanya ada di Institut Teknologi Bandung (ITB). Program studi ini sudah berdiri sejak tahun 1951 dan menjadi satu-satunya jurusan Astronomi di Asia Tenggara. Mahasiswa belajar di bawah Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), dengan fasilitas utama seperti Observatorium Bosscha yang terkenal sebagai pusat penelitian dan pendidikan astronomi.
Kalau suka riset atau mengajar, kamu bisa melanjutkan karier di universitas atau lembaga penelitian buat terus ngulik rahasia semesta.
Kebayang nggak sih, kerja sehari-hari ditemani teleskop dan data dari luar angkasa? Lulusan Astronomi bisa berkarier di Observatorium Bosscha, BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional), atau bahkan ikut proyek di lembaga antariksa dunia seperti NASA atau ESA. Tugasnya bisa mulai dari mengamati fenomena langit, mengolah data teleskop, sampai ikut riset bareng tim internasional.
Karena terbiasa dengan coding dan analisis, lulusan Astronomi bisa juga nyemplung ke bidang data science, IT, bahkan industri teknologi.

Setelah kenalan, sunners jadi tahu kan kalau Astronomi bukan sekadar mengagumi indahnya bintang di langit malam? Kalau kamu suka bertanya “kenapa” tentang langit dan penasaran dengan misteri semesta, mungkin jurusan Astronomi adalah pilihan tepat untukmu.
*****

Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, dan tips pelajar hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.
