Hi Sunners! Kalian pernah ga sih merasakan suasana hati, citra diri yang tidak stabil atau orang terdekat kalian ada yang seperti itu? Nah, apakah itu termasuk ke dalam Borderline Personality Disorder?
Apa sih Borderline Personality Disorder itu?
Borderline Personality Disorder (BPD) dapat membuat seseorang yang sedang dalam kondisi ini sulit untuk menjalankan kehidupan sehari-harinya dengan baik. Borderline Personality Disorder (BPD) atau gangguan kepribadian ambang merupakan masalah kesehatan mental yang cukup serius dan mempengaruhi perasaannya maupun cara berpikir seseorang terhadap dirinya sendiri maupun orang lain. Seseorang yang sedang berada pada kondisi ini biasanya memiliki masalah dengan suasana hati, citra diri, pola hubungan yang tidak stabil dan sulit dikontrol, diikuti juga dengan perilaku impulsif, sulit untuk mengontrol emosi. Situasi ini juga dapat memicu perasaan seperti cemas, marah, merasa tidak berguna, takut ditolak maupun takut ditinggalkan.
Masalah kesehatan mental ini sebenarnya cukup jarang terjadi. Sebenarnya faktor penyebab dari Borderline Personality Disorder (BPD) sendiri belum diketahui secara jelas tetapi, ada beberapa faktor yang diduga dapat menyebabkan masalah ini terjadi. Mari kita simak penyebab BPD dibawah ini :
1. Adanya kelainan pada otak
Kelainan otak yang terjadi ada pada area otak yang mengontrol perilaku dan emosi seseorang. Berdasarkan alodokter, penderita BPD diduga memiliki gangguan pada fungsi zat kimia otak yang berperan penting dalam mengontrol emosi.
2. Adanya Faktor Genetik
Menurut beberapa penelitian, gangguan kepribadian ambang ini dapat diturunkan secara genetik. Jika seseorang memiliki keluarga yang mengidap BPD maka lebih tinggi resiko untuk terkena gangguan ini.
3. Faktor lingkungan
Faktor lingkungan memiliki pengaruh penting dalam kepribadian seseorang. Kondisi lingkungan yang negatif dapat menimbulkan gangguan kepribadian. Faktor negatif yang terjadi dapat berupa ditinggalkan orang tua atau adanya perpisahan orang tua, adanya pelecehan atau penyiksaan di masa kanak-kanak.
Apa aja sih gejala dari Borderline Personality Disorder ?
Dilansir dari Mayo Clinic, Borderline Personality Disorder (BPD) biasanya terjadi pada masa remaja atau awal masa dewasa dan dapat memburuk pada usia dewasa.Gejala yang terjadi pada setiap orang dapat berbeda-beda bisa saja bersifat ringan maupun berat.
- Suasana hati tidak stabil. Penderita BPD dapat secara mendadak merasakan perubahan suasana hati terhadap dirinya sendiri maupun orang lain secara ekstrim.
- Citra diri yang tidak stabil, terkadang ia dapat merasa sangat percaya diri tetapi dapat juga merasa benci pada dirinya sendiri.
- Adanya perilaku impulsif. Perilaku impulsif adalah perilaku dimana seseorang melakukan sebuah tindakan tanpa memikirkan dampak dari apa yang dilakukannya seperti berkelahi, menyakiti diri sendiri (cutting), percobaan bunuh diri, berjudi maupun penyalahgunaan obat-obatan.
- Paranoid, pengidap BPD seringkali merasa khawatir dan curiga terhadap pemikiran orang lain.
- Kesulitan dalam menjaga hubungan dengan orang lain.
- Adanya gangguan pola pikir. Pengidap BPD dapat merasa bahwa dirinya bersalah, buruk atau tidak berarti.
Sunners, itu dia pengertian, faktor serta gejala dari Borderline Personality Disorder (BPD). Perlu diingat ya sunners, untuk tidak asal mendiagnosis diri sendiri. Jika kamu merasa mengalami gejala-gejala tersebut atau kamu sudah memiliki rasa ingin menyakiti dirimu bahkan ingin bunuh diri, segera lakukan konsultasi ke psikiater.
Noviyanti Setia Putri – Universitas Tarumanagara