Penulis: Dieny Zaina Izzati – UNJ
Artificial Intelligence (AI) lagi jadi topik panas yang bikin banyak pelajar penasaran. Dari bikin gambar estetik pakai Midjourney sampai ngobrol sama chatbot super pintar, semuanya terasa kayak sihir. Tapi… banyak juga yang baru mulai belajar AI terus langsung menyerah karena bingung harus mulai dari mana.
Ibarat kata, belajar AI itu kayak main game level sulit: seru, tapi kalau nggak hati-hati, bisa bikin rage quit duluan!
Supaya kamu nggak ikut-ikutan nyerah di tengah jalan, yuk kenali 5 kesalahan penggunaan AI bagi pelajar saat belajar (dan tips biar nggak jatuh ke lubang yang sama).
Banyak yang sibuk baca e-book atau nonton video tutorial berjam-jam tapi nggak pernah coba langsung. Padahal, AI itu kayak berenang: makin ngerti kalau kamu nyebur sendiri.
đź’ˇ Tips: Mulai dari proyek kecil, misalnya bikin chatbot sederhana atau latihan di tools gratis kayak Teachable Machine.
Belajar AI itu punya tahapannya sendiri. Kalau kamu asal lompat dari “Hello World” langsung ke bikin robot pintar, ujung-ujungnya malah pusing sendiri.
đź’ˇ Tips: Ikuti roadmap step-by-step buat pemula. Misalnya mulai dari logika algoritma, terus Python, baru ke machine learning.
Banyak yang mundur teratur karena denger kata “programming”. Padahal, banyak tools AI sekarang yang no-code alias nggak butuh coding sama sekali.
đź’ˇ Tips: Cobain dulu tools visual kayak Scratch atau RunwayML biar nggak kaget. Coding bisa dipelajari pelan-pelan sambil jalan.
Yes, AI bisa ngebantu bikin tugas lebih cepat. Tapi kalau dipakai cuma buat copy-paste, kamu nggak akan belajar apa-apa.
đź’ˇ Tips: Gunakan AI buat brainstorming ide atau minta penjelasan konsep yang belum kamu pahami.
Belajar sendirian bikin gampang bosan. Tanpa komunitas, kamu juga nggak bisa tukar pengalaman atau dapet motivasi.
đź’ˇ Tips: Gabung ke komunitas online (misalnya Discord AI atau forum remaja tech) supaya makin semangat belajar.
Belajar AI itu bukan sprint, tapi marathon. Jangan buru-buru jadi expert, nikmati prosesnya sambil explore hal-hal seru yang bisa AI lakukan. Siapa tahu, nanti kamulah generasi muda yang bikin AI keren di masa depan!
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, dan tips pelajar hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.