Masih saja pilu
Karena raga tak bisa membendung untuk mempercepat waktu bertemu
Masih saja mencengkam hatiĀ
Karena hati masih menginginkan tuan pulang
Masih saja membara
Karena butuh tuan untuk memadamkan api dalam hati
Pulanglah tuan
Aku di sini, menantimu.
Penulis : Anggita Nur F.S | Politeknik Negeri Media Kreatif