Temukan keindahan kata-kata dalam kumpulan puisi dari Majalah Sunday berikut ini. Kalau kamu merasa suka, ingat untuk share karya berikut ke teman-teman lainnya atau post di media sosial kamu dan mention kami!
Luka yang Tak Terucap Penulis: Syelvina Gusmarani Luka yang Tak Terucap Di balik senyap malam yang gelap,perempuan menangis di bawah bayang bulan,menghimpun luka yang tak kunjung lenyap,bisik lirihnya...
Seruan Untuk Pemimpin Penulis: Mohammad Fahmi Khalid Darmawan – Universitas Negeri Jakarta Hey, pemimpin! Jadilah kau orang yang disegani Sudah lama kami berharap kepadamu Untuk membawa kepada...
Antara Takdir dan Penyesalan Penulis: Zahwa NH Tak sedikit dari kami sering kali berlindung di bawah kata takdir ataupun nasibMenjadi rumah bagi diri sendiri kadangkala satu-satunya jalan terbaik...
Ilusi Penulis: Syelvina Gusmarani Ilusi Ku dihadapkan oleh ruang gelap Penglihatan yang tak bisa dialihkan Kutatap semua sisi ruang kelam ini Bukan kegelapan biasa yang sunyi Melainkan sesak yang...
Harapan Penulis: Mohammad Fahmi Khalid Darmawan – Universitas Negeri Jakarta Aku, hidup dengan kegelisahan Tak tahu apa yang sebenarnya terjadi Menjalani kehidupan layaknya orang normal Namun...
Tengah Malam yang Berisik Penulis: Endah Romadhon – UNJ Malam sudah tiba Rembulan sudah menyapa Tinggi semakin tinggi ia bertengger Hingga tengah malam pun tiba Sudah pukul satu malam Mata kini...
Trauma Sejak Hari Itu Penulis: Zahwa Nurhaliza Terlahir sebagai yang pertama, Perempuan tangguh, harus terlihat sempurna. Anugerah Tuhan sejak hari itu, Harapanku, selamanya begitu. Hidup...
Berharap untuk hari Penulis: Nama – Asal Institusi Berikut adalah puisi dari Zahwa Nurhaliza salah satu kontributor lepas dari Majalah Sunday dengan karya berjudul Berharap untuk Hari Mencoba...