Penulis: Ahmad Rizki Ramdani-Polmed
Editor: Abdul Aziz – UNJ
Setiap manusia pasti mengalami yang namanya pubertas, termasuk Sunners nih pasti sudah ada yang mengalami atau juga akan mengalaminya, nih. Pubertas seseorang juga bukan hanya dilalui satu momen aja tapi ada tahapan-tahapannya.
Tanda-tanda pubertas pada laki-laki dan perempuan pasti berbeda dan terkadang mereka tidak mengetahui perbedaan tersebut, bahkan tidak tahu apa saja tanda tanda umum yang dialami pada remaja yang sedang pubertas.
Daripada penasaran, yuk, simak apa aja, sih, tanda-tanda pubertas pada remaja lelaki dan perempuan.
Sebagian besar anak perempuan memulai masa puber ketika mereka berusia antara 8 sampai 13 tahun.
Sementara pada anak laki-laki, pubertas akan dialami saat mereka memasuki usia 10 hingga 16 tahun. Ya, anak laki-laki memang mengalami masa puber lebih lambat daripada anak perempuan.
Di fase ini akan terjadi puncak pertumbuhan (growth spurt), yang merupakan masa pertumbuhan kedua tercepat setelah masa bayi.
Perubahan fisik anak laki-laki dan perempuan saat memasuki masa puber berbeda. Bahkan, usia mulai terjadinya puber pun juga berbeda antar keduanya. Biasanya, anak perempuan lebih cepat memasuki usia pubertas daripada laki-laki.
Ciri awal dari remaja perempuan saat mengalami pubertas adalah pertumbuhan payudara. Pertumbuhan payudara ini bahkan bisa saja terjadi tidak secara bersamaan.
Sebagai contoh, payudara yang satu terbentuk lebih dahulu dibanding payudara yang lain.
Selain itu, ciri awal lainnya yang dialami anak perempuan saat puber adalah pertumbuhan rambut pada lengan dan kaki. Tidak hanya itu saja, rambut di area organ seksual dan di ketiak juga mulai tumbuh.
Jika anak sudah mengalami pertumbuhan payudara dan pertumbuhan rambut pada kemaluan dan ketiak, tandanya sebentar lagi akan mencapai puncak pertumbuhannya.
Ciri pubertas yang dialami oleh anak perempuan tidak hanya berhenti pada tanda awalnya saja. Selanjutnya, remaja perempuan akan mengalami beberapa ciri pubertas lainnya, seperti:
Sedikit berbeda dengan anak perempuan, anak laki-laki akan menunjukkan ciri pubertas yang lebih lambat daripada anak perempuan.
Tanda pertama yang menunjukkan laki-laki memasuki masa pubertas adalah membesarnya ukuran testis. Umumnya, hal ini terjadi pada usia 11 tahun.
Setelah itu, diikuti dengan membesarnya ukuran penis. Berikutnya, rambut keriting pada area organ seksual mulai tumbuh, juga pada ketiak.
Selain ciri pubertas yang dialami pada masa awal puber, berikut adalah beberapa tanda lain yang dialami anak selama masa pubernya:
Memasuki masa puber, anak laki-laki sudah bisa mengalami ereksi dan juga ejakulasi. Ejakulasi pertama kali atau spermarche biasanya menjadi ciri pubertas pada laki-laki yang paling mudah dikenali.
Ejakulasi ini biasanya ditandai dengan mimpi basah, tapi ereksi sendiri bisa terjadi secara spontan saat anak bangun tidur tanpa alasan yang jelas.
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.