Majalah Sunday

TIPS AGAR KAMU TIDAK MEMBANDINGKAN DIRI

Hai Sunners, pasti kita suka membandingkan diri sendiri dengan orang lain, lalu jadi kebiasaan yang sulit untuk dihentikan.

Tidak selamanya buruk, kompetisi yang sehat membuat proses membandingkan menjadi hal positif dan bikin kita termotivasi untuk mengejar pencapaian yang lebih tinggi. Akan tetapi, terkadang membandingkan diri sendiri dengan orang lain berdampak negatif pada psikologis seseorang.

Self Love, Heart, Diary, Hand, Keep, Forest

Jangan sampai kamu terfokus pada hal yang keliru dengan lebih memperhatikan kekurangan ketimbang kebaikan kamu. Hal ini Sunners bisa membuat semakin putus asa dan sulit mengembangkan berbagai aspek kehidupan kamu sendiri. Selain itu, kebiasaan membandingkan diri sendiri dengan orang lain cenderung membuat kamu kurang menghargai, bahkan sulit menerima diri sendiri. Hentikan kebiasaan ini dengan memahami cara kamu memandang diri sendiri, membuat rencana untuk membangun kepercayaan diri, dan mengubah perilaku agar bisa memperbaiki persepsi tentang diri sendiri.

Think Positive text illustration

Ada cara sederhana yang bisa kamu terapkan, di antaranya :

1. Berusaha untuk mengenali diri sendiri

Mengenali situasi yang menyebabkan kamu mulai membandingkan diri dengan orang lain. Setelah itu cobalah untuk perlahan membatasi atau menjauhi hal-hal tersebut. Atau segera alihkan perhatian kalau kamu mulai berpikir untuk membandingkan diri.

2. Jangan melihat “sisi luar”  seseorang

Apa kamu lihat kepada seseorang hanya bagian luar yang mereka perlihatkan, karena apa yang mereka perlihatkan belum tentu yang sesungguhnya. Terlebih lagi jika kamu hanya melihat kehidupan luar orang yang kamu bandingkan melalui sosial media. Semua orang tentu akan lebih sering membagikan kehidupan yang bahagia atau enak untuk dilihat. Jadi, ingatkan diri kamu bahwa sebenarnya tidak pernah tahu apa yang terjadi di balik kehidupan orang lain yang kamu bandingkan.

3. Biasakan berbicara positif 

Ketika ada hal yang memicu kamu untuk membandingkan diri, cobalah untuk mengabaikan pikiran negatif tersebut dan mulai biasakan positive self-talk. Sering-seringlah berbicara positif tentang dirimu kepada dirimu sendiri. Secara perlahan, positive self-talk dapat membantumu menumbuhkan rasa optimis dan percaya diri. Selain itu, kebiasaan ini bisa mencegah kamu mengalami kecemasan, depresi, atau stres.

4. Gunakan perbandingan sebagai motivasi

Ketika terlanjur membandingkan diri sendiri dengan orang lain, gunakan perbandingan sebagai pendorong motivasi kamu untuk berbuat yang lebih baik lagi, bukan sebagai bahan untuk cibiran dan menenggelamkan diri dalam “derita”. Pikirkan lagi siapa yang menginspirasi Anda untuk hidup yang lebih baik, dengan cara yang paling penting.

5. Bersyukur dengan segala yang dimiliki

Percayalah bahwa dengan semua kekurangan yang terpikirkan olehmu, pasti ada banyak kelebihan yang bisa kamu banggakan. Syukurilah hal-hal dalam hidupmu, mulai dari yang kecil hingga yang besar, sehingga kamu akan merasa cukup atas semua itu. Apa yang kamu miliki sekarang. Belum tentu apa yang kamu miliki sekarang dimiliki orang lain dan akan selalu kamu miliki selamanya. Selalu fokus pada hal positif. Bersyukurlah kepada Tuhan dan berterima kasihlah pada dirimu sendiri atas pencapaian sekecil apapun.

6. Cintai diri sendiri

Tidak ada yang sempurna di dunia ini, termasuk kamu. Kenali kelebihanmu, dan cintai kekuranganmu. Kesalahan dan kegagalan bukanlah akhir. Jadikan mereka batu loncatan untuk melompat lebih tinggi dalam menggapai cita-cita.

Kamu tidak perlu khawatir. Semua orang punya waktunya masing-masing. Tetaplah bekerja keras dan cintai dirimu sendiri, ya!

Self Care Isn't Selfish Signage

Berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan, jangan takut untuk memprioritaskan dan peduli pada diri kamu sendiri, berhentilah menjadi orang yang selalu ingin menyenangkan orang lain dan jangan mengorbankan diri sendiri demi kepentingan orang lain

Penulis : Lia Kurnianingsih – Universitas Tama Jagakarsa

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Chat Now
Selamat Datang di Majalah Sunday, ada yang bisa kami bantu?