Penulis: Mohammad Fahmi Khalid Darmawan – Universitas Negeri Jakarta
Jiwa yang sepi ini terus menghantuiku
Di setiap kehidupan yang aku jalani
Tanpa ada manusia yang menghapiriku
Aku berjalan di setiap lorong sendu
Menyusuri dengan sebuah harapan
Bisa ditemani jiwa yang lain
Sudah berjalan jauh menuju keramaian
Tampaknya, tidak pantas bagi jiwa yang kesepian
Berputar balik kembali menuju lorong sendu
Jiwa yang sepi ini tidak akan menyerah
Terus mencari segala upaya
Untuk bisa bebas dari lorong sendu
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.