Majalah Sunday

Review Buku: Novel Panacea

 

Hi, Sunners! Sesuai dengan judulnya, kali ini kita akan mereview buku karya dari Eunike. Cerita ini sudah dibaca lebih dari 68 ribu kali loh di Wattpad! Yuk disimak, selamat membaca!

IDENTITAS BUKU

  • Judul buku resensi : Panacea
  • Penerbit : Haebara Publisher
  • Penulis : Eunike
  • Tahun terbit : 2021
  • Jumlah halaman : 242 hlmn
  • Nomor Edisi Terbit : ISBN 9786236054734

ISI RESENSI

1. Pendahuluan

  • Identitas Pengarang

Eunike, penulis kelahiran Jakarta yang kini hampir menginjak usia dua puluh mengawali kegemaran menulisnya sejak kecil dengan membaca novel-novel klasik. Setelah menemukan kecintaan yang besar di dunia kepenulisan, Eunike baru mulai menulis karyanya sendiri yang banyak mengangkat tema-tema sosial di lingkungan sekitar sejak tahun 2018. 

  • Keunikan Novel

Novel ini memiliki daya tarik sendiri untuk dibaca, selain dilihat dari cover dan sinopsis yang ada pada sampul belakang novel yang sudah menarik. Latar cerita tersebut dikemas dengan suasana kota Seoul yang mendetail, juga Isi cerita yang menyajikan isu kesehatan mental yang menjadi masalah sosial sampai saat ini. Selain itu, setiap bab pada novel Panacea menggunakan berbagai macam bahasa asing.

  • Tema Novel

Novel “Panacea” karangan Eunike ini bertemakan slice of life dan romance yang di mana lebih menceritakan penggalan kehidupan keseharian.

  • Kesan Setelah Membaca Novel Ini

Setelah membaca novel ini saya merasa kagum dengan tokoh-tokoh pada buku novel Panacea ini. Terutama Kim Joon, seorang pria yang cerdas dan baik hati, walaupun di dunia nyata hanya lah pria yang apatis dan dingin, tapi sosok Joon saat berada di dunia mimpi Na Boram membuat saya jatuh hati akan perhatiannya kepada Boram, ia merawat Boram dengan tulus dimana sebelumnya kehidupan Boram banyak mengalami kesulitan, dan akhirnya Joon bisa merubah Boram kembali seperti dulu—menjadi gadis periang sampai akhirnya Boram merasa bahagia. Lalu selanjutnya, Na Boram seorang gadis yang memiliki sifat pekerja keras yang selalu mengutamakan perasaan orang-orang di sekitarnya. Kisah pada novel Panacea ini sangat bagus, menyaksikan kisah dua orang remaja yang berjuang demi raga, keluarga, cita-cita dan cinta. Sangat banyak pembelajaran yang bisa kita petik dari kisah mereka, juga mengajarkan saya untuk lebih banyak bersyukur. ALur ceritanya tidak bisa ditebak, membuat pembaca merasa terus penasaran dalam setiap bab nya.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Haebara Publisher (@haebara.publisher)

2. Isi

  • Sinopsis

Berawal dari cambukan tak kasat mata yang ditorehkan pada punggungnya, Na Boram, gadis delapan belas tahun itu, tak punya banyak pilihan selain terus bersandiwara menjadi manusia sempurna, atau mengalah pada semesta.

Siapa sangka, Sang Pencipta masih menyisihkan belas kasih melalui hari paling aneh di tengah musim gugur dalam wujud pinjaman dasi sekolah dari siswa pindahan bernama KimJoon. Tidak ada yang tahu, bahkan Boram sendiri, bahwa insiden dasi itu dapat menuntunnya pada kehidupan yang berubah drastis— menuntunnya pada bahagia tak bersela. Semua berkat pemuda itu ; Kim Joon.

Namun, bagaimana jika semua itu hanyalah mimpi yang dititipkan sejenak untuk diambil kembali? Bagaimana jika segalanya tak pernah ada di dalam kehidupan Na Boram?

Kenyataan itu berlapis, dan Na Boram harus memilih.

  • Keunggulan

Telah dibaca sebanyak lebih dari 68 ribu kali di Wattpad, selain itu alur dari ceritanya yang menceritakan kesehatan mental menjadi daya tarik dan keunggulan pada novel itu sendiri. Penulis juga berhasil menghantarkan pesannya kepada pembaca, dan menyajikan tulisan yang sangat berkarakter sehingga hal tersebut sangat tampak dari gaya tulisannya. Gaya penulisannya yang begitu khas dan menarik menjadi nilai plus pada novel tersebut.

  • Kelemahan

Terdapat beberapa kesalahan tulis pada teks yang terlanjur dicetak pada novel tersebut (Tipo).  Lalu font warna pada cover buku saya rasa kurang tepat dengan memilih warna putih karena tulisannya sulit terbaca.

  • Tinjauan Bahasa

Novel ini memiliki bahasa baku, lalu pendeskripsian jalan ceritanya mudah dipahami, sehingga saat membacanya terasa nyaman.

3. Penutup

Novel Panacea ini berisikan tentang kisah dua orang remaja yang berjuang demi raga, keluarga, cita-cita dan cinta. Dengan berlatarkan suasana khas kota metropolitan Seoul, Panacea mengajak pembaca berpetualang menuju Negeri Ginseng yang indah sekaligus penuh air mata dalam satu waktu. Dikemas dengan suasana Seoul yang kental dan mendetail, serta menyajikan isu kesehatan mental yang menjadi masalah sosial sampai saat ini, Panacea menuntun para pembaca untuk belajar bersama tentang arti kehidupan. –ig : haebara.publisher

Gimana Sunners?

Menarik, bukan? Tunggu apalagi, yuk, dibaca novelnya.

 

Penulis : Alyaa Nabiilah (Politeknik Negeri Media Kreatif)

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Haebara Publisher (@haebara.publisher)

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Chat Now
Selamat Datang di Majalah Sunday, ada yang bisa kami bantu?