Editor: Delia Putri Amanda – Universitas Negeri Jakarta
Halo, Sunners. Perayaan Halloween tanggal 31 Oktober di penjuru dunia identik banget sama bersenang-senang, mulai dari bermain trick or treat, berpesta dengan kostum aneh dan seram, hingga makan bersama. Namun, hal ini nggak menutup kemungkinan terhadap hal buruk yang juga pernah terjadi. Dalam 15 tahun terakhir, ada beberapa peristiwa atau kejadian mengerikan yang terjadi malam Halloween ini. Penasaran apa aja peristiwanya? Yuk, simak di bawah ini.
Tiga tahun lalu, tepatnya tahun 2016, rombongan yang berisi orang-orang yang berniat melakukan trick or treat pada malam Halloween mengalami kecelakaan. Peristiwa tragis ini terjadi di Chunky, Mississipi, Amerika. Waktu itu, truk yang yang mereka tumpangi ditabrak oleh mobil dari arah berlawanan. Akibat kecelakaan ini, tiga orang menjadi korban yang terdiri dari satu orang dewasa dan dua anak kecil. Mirisnya, nih, yang tiga korban tadi adalah ibu dan anak-anaknya. Setelah diselidiki polisi, barulah diketahui penyebab kecelakaan di malam Halloween ini adalah penerangan jalan yang kurang.
Band Goodbye to Gravity pada tanggal 30 Oktober 2015, sehari sebelum Halloween, meluncurkan album yang berjudul “Mantras of War”. Mereka mengadakannya di klub musik di Bucharest, Rumania. Bukan kebahagiaan yang didapat, justru malapetaka yang hadir. Kembang api yang ada di dalam klub ini mengeluarkan percikan yang menyebabkan timbulnya asap hitam pekat. Sebanyak 300-400 orang berdesak-desakkan untuk keluar dari klub. Akibat peristiwa ini, 64 orang meninggal. Yang lebih parahnya, empat dari lima anggota band turut menjadi korbannya.
Band Goodbye to Gravity, pict by www.infomusic.ro
Kejadian naas ini terjadi pada pukul 4 pagi di stadion tertutup yang ada di Madrid, Spanyol. Tiga perempuan meninggal akibat terinjak-injak, yang dua berumur 18 dan satu lagi berumur 25 tahun. Sementara, dua orang lainnya cuma terluka. Awal mulanya adalah di tengah kerumuman orang yang sedang merayakan malam Halloween, ada seseorang yang tiba-tiba melemparkan kembang api. Alhasil, banyak orang berebut untuk keluar stadion. Kejadian ini yang terjadi di tahun 2012.
Meskipun cuma bercanda hal sepele, jangan sampai kalian terbawa hati, ya, seperti kejadian yang satu ini. Di Chicago, Amerika, candaan dari Maria Adams kepada Ledell Peoples, pacarnya, malah menjadi penyebab kematiannya. Waktu Halloween tahun 2011, Adams sengaja mencuri permen yang ada di dalam tas Peoples. Sayangnya, Peoples malah terbawa emosi yang mereka bertengkar hebat. Adams dibunuh dengan cara ditusuk berkali-kali. Yang bikin merinding adalah ia memenggal kepala Adams dan menyajikannya di meja makan.
Usaha bunuh diri yang dilakukan Mostafa Mahmoud Zayed pada tahun 2009 menggemparkan sebuah apartemen di Los Angeles, Amerika. Laki-laki yang menembak dirinya ini ditemukan di balkon apartemen. Dari hari kematiannya sampai malam Halloween atau selama empat hari, ternyata mayatnya masih ada. Waktu ditemukan, mayatnya sudah dalam kondisi membusuk. Orang sekitar mengira mayat Mostafa yang ada di balkon tadi adalah pajangan sebagai hiasan menjelang hari Halloween.
Pada tahun 2005, sebuah mayat dalam kondisi menggantung ditemukan di pohon yang ada di Frederica, Delaware, Amerika. Orang-orang yang melihatnya mengira itu adalah pajangan menjelang hari Halloween. Setelah dilihat lebih jauh, barulah mereka sadar bahwa itu bukan pajangan, melainkan mayat sungguhan. Mereka dengan cepat memanggil polisi. Diketahui bahwa mayat itu adalah seorang perempuan berusia 42 tahun.
Hal yang paling menyenangkan dari malam Halloween adalah membagi-bagikan permen, lalu menginap bersama di rumah teman. Itulah yang juga dilakukan oleh Lauren Meanza, Leslie Ann Mazzara, dan Andriane Insogna di malam Halloween tahun 2004. Setelah mereka membagikan permen sebagai bentuk trick or treat, ketiganya menginap di rumah Lauren di Napa Valley, California, Amerika. Pada pukul 2 pagi, Lauren tiba-tiba mendengar teriakan Andriane dan langsung menghampirinya. Yang didapatinya adalah Andriane dan Leslie yang sudah terkapar. Ia segera menelpon polisi, sayangnya mereka sudah meninggal. Ternyata, yang membunuh mereka adalah pacarnya Andriane, Eric Copple. Di balik pembunuhan tadi, motifnya adalah kecemburan Eric terhadap pertemanan mereka.
Psikopat, pict by canva.com
Seharusnya, perayaan Halloween diisi dengan kebahagiaan, bukan berakhir dengan kematian. Makanya, nih, sebaiknya kalian harus selalu berhati-hati terhadap hal di sekita dan tetap berdoa, ya.
*****
Hati-hati, kisah yang kamu baca mungkin benar, berwaspadalah! Dapatkan cerita misteri lainnya dari Majalah Sunday.