Penulis: Risa Swastika Jati – Universitas Indonesia
Sunners! Bagaimana menurutmu tentang cerita korban di atas? Kalau kamu pernah mengalami hal yang serupa, bisa ceritakan ke kami, ya! Korban perlu menceritakan kejadiannya pada orang lain yang dapat dipercaya agar tidak timbul trauma yang umumnya mereka malah menyalahkan dirinya sendiri. Karena itu, korban pelecehan seksual perlu didampingi dan dibantu untuk mendapatkan konseling atau terapi.
Apa saja yang Perlu Dilakukan dalam Upaya Pemulihan?
Upaya pemulihan berfokus untuk memastikan kondisi korban sebelum diberi layanan, menyediakan perlindungan dan bantuan darurat, serta memberikan rujukan untuk layanan lanjutan. Pendampingan psikis dan mental kepada remaja sebagai korban pelecehan seksual dapat dilakukan melalui layanan konseling dan psikoterapi untuk membantu memulihkan. Pendampingan tersebut disesuaikan dengan kebutuhan korban untuk membantu korban dalam mengatasi masalahnya.
Konseling dan Berbagai Jenis Terapi
Farmakoterapi
Farmakoterapi adalah pemberian obat-obatan untuk tujuan terapi terhadap pasien. Obat-obatan ini hanya boleh diberikan dari dokter, psikiater, atau ahli yang menangani obat dengan aturan penggunaan sesuai diagnosisnya. Namun, penggunaannya jarang dilakukan karena keterbatasan biaya untuk menyediakan psikiater atau dokter.
Psikoterapi
Psikoterapi adalah konseling dengan komunikasi antara psikolog atau psikiater dan pasien untuk membantu mengatasi masalah emosional dan mental. Psikoterapi mencakup berbagai jenis terapi, seperti terapi keluarga, terapi bermain, trauma healing, terapi kognitif, dan sebagainya. Dalam prosesnya, korban akan didampingi oleh satgas dan dibimbing oleh psikolog atau psikiater melalui terapi yang disesuaikan dengan kebutuhan korban, serta diberikan cara-cara untuk merawat kesehatan mental agar pulih sepenuhnya.
Terapi Keluarga
Terapi keluarga adalah bentuk psikoedukasi dan konseling untuk memperbaiki pola asuh dan komunikasi yang ditujukan kepada keluarga korban. Melalui terapi ini, orang tua belajar cara berkomunikasi dan merespons anak dengan lebih efektif sehingga dapat meningkatkan kepercayaan diri anak.
Terapi Bermain
Terapi bermain dapat memberikan dampak positif kepada anak yang menjadi korban pelecehan seksual. Terapi ini membantu meningkatkan kepercayaan diri sehingga anak mulai bersosialisasi kembali dengan teman-temannya. Berbagai jenis permainan yang digunakan antara lain ice breaking, bercerita, puzzle, permainan outdoor, menggambar, mengecat, dan lainnya.
Trauma Healing
Trauma healing terbagi menjadi 2 jenis, yaitu trauma terhadap kejadian spesifik dan trauma yang tidak fokus pada kejadian tertentu. Proses dalam terapi ini bertujuan untuk mengajarkan korban untuk memaafkan, menerima masa lalu tanpa syarat, berpikir positif, bersyukur, dan tidak menyalahkan dirinya sendiri. Terapi ini juga membantu korban menjadi lebih peduli dan mencintai diri sendiri sehingga tidak terjebak dengan masalah yang bisa menghilangkan masa muda dan harapannya.
Exposure Therapy
Exposure therapy bertujuan membantu korban menghadapi rasa takut dan fobia yang dialami. Terapi ini melibatkan korban menghadapi situasi yang menakutkan berulang kali agar terbiasa dan mengubah pandangannya. Metode ini lebih ekstrem karena korban dihadapkan dengan ketakutannya untuk mengatasi pemikiran buruk yang tidak perlu ditakuti. Terapi ini sangat membantu korban untuk melawan rasa takut terhadap pelaku atau situasi dari kejadian pelecehan seksual, serta mengelola respons emosional lebih positif.
Terapi Kognitif
Terapi kognitif memiliki fokus utama pada evaluasi pikiran, emosi, dan perilaku korban untuk mengubah perspektifnya agar mengurangi kecemasan dan perilaku menghindar. Teknik utama mencakup mengubah pikiran yang tidak logis serta mengatasi trauma, kecemasan, dan ketakutan yang belum terjadi. Tujuannya untuk memulihkan korban dengan mengubah pola pikir secara positif, menghargai diri sendiri, dan meningkatkan produktivitas.
Sunners, penting bagi kita untuk menunjukkan empati pada korban pelecehan seksual. Pemulihan mereka bukan hanya tanggung jawab pribadi, tetapi tanggung jawab kolektif kita. Jadilah pendengar yang baik, berikan dukungan tanpa menghakimi, serta edukasi diri dan orang lain tentang pentingnya penanganan pelecehan seksual. Bersama-sama kita dapat membantu korban dalam pemulihan dan membangun masyarakat yang lebih peduli.
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.
