Pasangan Ghosting: Harus Apa
Saat Dia Menghilang?
Penulis: Muhammad Dafa Anugrah – Universitas Negeri Jakarta
Pasti dari kita semua ada yang pernah dengar istilah “ghosting”. Tapi sebenarnya apa sih ghosting itu? Ghosting adalah ungkapan yang dipakai ketika seseorang tiba-tiba menghilang tanpa kabar dalam suatu hubungan, baik itu hubungan percintaan, pertemanan, atau hubungan yang baru saja dimulai. Mereka berhenti membalas pesan, tidak mengangkat telepon, dan menghilang dari kehidupanmu seolah-olah tak pernah ada. Perasaan ditinggalkan begitu saja tanpa penjelasan sering kali membingungkan dan menyakitkan.
Tapi, apa yang harus kamu lakukan ketika pasangan atau seseorang yang kamu sukai tiba-tiba “menghilang”?
Mengapa Seseorang Melakukan Ghosting?
Sebelum mengetahui apa yang harus dilakukan, penting untuk kita memahami mengapa seseorang melakukan ghosting. Meski setiap situasi bisa berbeda, beberapa alasan umum yang sering ditemui, antara lain:
1. Takut Menghadapi Konfrontasi
Banyak orang merasa tidak nyaman dan cenderung takut untuk mengakhiri hubungan dengan cara yang langsung dan jujur. Mereka memilih menghindari konfrontasi dan “menghilang” daripada harus memberikan penjelasan atau menyakiti perasaan orang lain.
2. Tidak Serius dalam Hubungan
Jika seseorang tidak benar-benar tertarik atau tidak menganggap hubungan dengan serius, mereka mungkin lebih mudah untuk melakukan ghosting. Setelah merasa ketertarikannya hilang, mereka hanya menjauh tanpa merasa perlu untuk berkomunikasi.
3. Tidak Tahu Cara Menyampaikan Perasaan
Beberapa orang mungkin tidak memiliki keterampilan komunikasi yang baik, terutama ketika mereka merasa tidak cocok atau ingin mengakhiri hubungan. Ghosting bagi mereka mungkin terasa lebih mudah dibandingkan harus menyampaikan perasaan mereka secara langsung.
Bagaimana Rasanya Menjadi Korban Ghosting?
Mengalami ghosting pastinya menyakitkan dan meninggalkan banyak pertanyaan tak terjawab. Pasti kita merasa bingung, frustrasi, atau bahkan merasa ada yang salah dengan diri kita? Perasaan kehilangan tanpa penjelasan membuat kita bertanya-tanya, “Apa yang sebenarnya terjadi?”
Apa yang Harus Dilakukan Saat Pasangan Ghosting?
Jika kamu mendapati dirimu dalam situasi di mana seseorang yang dekat tiba-tiba menghilang tanpa kabar, berikut beberapa langkah yang bisa kamu ambil untuk menghadapinya:
1. Tetap Tenang dan Jangan Panik
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah tetap tenang. Jangan langsung bereaksi dengan mengirimkan banyak pesan atau mencoba menghubunginya secara berlebihan. Beri waktu untuk melihat apakah ini hanya kesalahpahaman atau dia sedang sibuk
2. Berikan Waktu dan Ruang
Jika dia tidak merespon dalam waktu beberapa hari, beri dia ruang. Mungkin ada alasan pribadi yang membuatnya tidak bisa memberi kabar, seperti masalah pribadi atau ketidaknyamanan yang belum bisa diungkapkan.
3. Jangan Menyalahkan Diri Sendiri
Sangat penting untuk tidak menyalahkan diri sendiri. Ghosting seringkali lebih berhubungan dengan orang yang melakukannya daripada dirimu. Jangan sampai meragukan nilai dirimu atau menganggap dirimu “tidak cukup baik.”
4. Fokus pada Diri Sendiri
Jika setelah itu masih tidak ada kabar, inilah waktunya untuk melepaskan. Fokus pada dirimu sendiri, lakukan hal-hal yang membuatmu bahagia, dan alihkan perhatian pada hal-hal positif dalam hidupmu. Jangan biarkan satu kejadian ghosting menghancurkan kepercayaan dirimu.
Bagaimana Kamu Menghindari Ghosting di Masa Depan?
Meski ghosting bisa terjadi pada siapa saja, ada beberapa cara yang bisa membantumu menghindari situasi serupa di masa depan:
1. Kenali Tanda-tanda Awal
Jika seseorang mulai mengurangi intensitas komunikasi secara drastis, selalu punya alasan untuk tidak bertemu, atau menghindari obrolan serius, ini bisa menjadi tanda bahwa hubungan tersebut sedang menjauh.
2. Pastikan Komunikasi yang Baik
Hubungan yang sehat selalu didasarkan pada komunikasi yang baik. Pastikan kamu dan pasangan selalu terbuka satu sama lain tentang perasaan dan ekspektasi dalam hubungan.
3. Hindari Bergantung pada Seseorang Secara Emosional
Tetap memiliki identitas dan kehidupan di luar hubungan sangat penting. Jangan sepenuhnya bergantung pada seseorang secara emosional, sehingga jika terjadi ghosting, kamu masih memiliki keseimbangan dalam hidup.
Ghosting mungkin membuatmu merasa kehilangan kontrol, tapi penting untuk diingat bahwa bukan semua hal bisa kamu kendalikan. Beberapa orang memilih ghosting sebagai cara keluar dari hubungan karena alasan mereka sendiri, dan ini tidak selalu mencerminkan dirimu. Yang terpenting adalah tetap menghargai diri sendiri dan melanjutkan hidup dengan lebih kuat.
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.