Penulis: Endah Romadhon – UNJ
Sunners, pernah tidak melihat atau merasakan ketidakadilan atau terkena ujaran kebencian hanya karena dirinya seorang perempuan? Jika pernah hal tersebut dinamakan misogini. Misogini adalah sebagai bentuk kebencian terhadap perempuan. Hal itu pula membuat perempuan direndahkan dan disalahkan hanya karena identitas dirinya adalah perempuan. Tindakan tersebut masih sering terjadi di kehidupan sehari-hari, seperti terdapat perempuan dibuat sebagai candaan seksual, cat calling, dipandang sebelah mata, dan body shaming.
Laki-laki dan perempuan dapat menjadi misoginis (Sumber: canva.com)
Orang yang melakukan tindakan misogini disebut sebagai misoginis. Misoginis tidak hanya ada pada laki-laki saja, melainkan perempuan juga bisa. Terdengar aneh bukan? Perempuan bisa membenci perempuan lainnya. Biasanya hal itu bisa terjadi karena budaya patriarki yang melekat pada perempuan tersebut, merasa sudah seharusnya yang menjadi pemimpin atau yang mendominasi adalah laki-laki bukan perempuan. Pada akhirnya ia akan membenci perempuan lain yang ingin berusaha berkembang dan keluar dari lingkup patriarki tersebut.
Sunners, ada beberapa faktor penyebab yang bisa membuat seseorang menjadi misoginis, di antaranya:
Terdapat beberapa ciri-ciri seseorang merupakan misoginis, yaitu:
Misogini adalah bentuk kebencian terhadap perempuan dengan tindakan maupun perkataan yang ditujukan untuk melukai dan merendahkan perempuan. Sunners, tindakan tersebut bukanlah tindakan baik dan sudah seharusnya tidak dilanggengkan. Sunners, sebagai sesama manusia saling menghargai dan menghormati apapun gendernya adalah tindakan yang seharusnya dilakukan dan dilanggengkan dari generasi ke generasi agar kesetaraan dan keadilan dapat tercapai.
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.