Sunners pasti tau kan bahwa peran seorang pemimpin ataupun leader sangatlah penting baik di dalam kelompok, organisasi, perusahaan dan lain sebagainya. Berdasarkan data statistic bahwa dari 265 juta populasi penduduk Indonesia, sebanyak 26,6% diisi oleh generasi muda. Sehingga, tidak menutup kemungkinan bahwa Indonesia akan dipimpin oleh generasi muda, lho Sunners. Sehingga, melatih kepemimpinan harus dilakukan sejak dini mungkin.
Menjadi seorang pemimpin tentunya tidak mudah, dimana pemimpin harus bergerak cepat dalam melihat ataupun siap menghadapi tantangan dan resiko yang ada di depan mata. Selain itu, seorang pemimpin juga harus menjaga tim agar tetap solid, dan memahami setiap anggota tim yang ada di dalamnya. Oleh karena itu, Sunners perlu mengetahui kiat-kiat dan skill apa yang dapat membentuk seorang pemimpin. Jika Sunners ingin menerapkan leadership, maka ada beberapa strategi yang perlu Sunners perhatikan.
Pertama, jalankan komunikasi yang terbuka. Ketika kalian ingin menjadi pemimpin yang berkualitas, maka kunci utamanya adalah komunikasi. Komunikasi menjadi salah satu jembatan agar suatu hal terjalan dengan baik dan lancar.
Kedua, menguasai variasi teknologi. Tentu saja ketika ingin menjadi pemimpin, kita harus familiar dengan teknologi-teknologi. Fungsinya agar nanti kita dapat menemukan inovasi baru yang modern dan berguna kedepannya.
Ketiga, menciptakan lingkungan yang menyenangkan. Lingkungan seperti ini meningkatkan motivasi dan semangat kerja untuk melakukan suatu hal. Orang tidak cepat bosan.
Keempat, memberikan feedback. Ketika anggota kelompok melakukan sesuatu hal maka seharusnya kita sebagai pemimpin menberikan feedback sebagai bentuk kepedulian terhadapnya. Masukan atau kritik dari kita justru yang akan membangun suatu organisasi itu ke arah yang lebih baik. Bahkan, berikanlah sesekali rewards atau penghargaan sebagai tanda kebanggaan dan terimakasih.
Kelima, make a connection. Agar suatu organisasi dan proyek berjalan dengan lancar, perbanyaklah koneksi dan relasi agar hal yang kita lakukan bisa jauh lebih baik. Ketika kita membuat relasi dengan banyak orang, maka kita akan dianggap sbagai pemimpin yang baik dan sukses.
Strategi kepemimpinan ini, bisa Sunners terapkan sedini mungkin lho. Seperti, Sunners dapat menerapkannya pada kelompok belajar, organisasi yang Sunners ikuti dan yang terpenting Sunners harus menerapkannya untuk diri Sunners terlebih dahulu. Hal ini, karena pemimpin yang baik adalah pemimpin yang telah berhasil mengendalikan dan mengenal diri mereka sendiri. Jadi, selamat mencoba yah, Sunners. Semoga Sunners dapat menjadi pemimpin yang bijaksana
.
Artikel ini merupakan hasil dari webinar yang diselenggarakan oleh Binus University
Oleh: Monica & Bunga, Universitas Pancasila