Majalah Sunday

Menghadapi Sikap Posesif
dalam Suatu Hubungan

Penulis: Rahmanita Destiatanti

Sunners, topik memiliki pasangan yang posesif atau suka mengontrol mungkin terasa jauh dari sentimen manis dalam hubungan berpacaran. Tahu nggak sih, sifat posesif pada suatu hubungan pada dasarnya adalah rasa takut akan kehilangan? Terus gimana cara menghadapi sikap posesif pasangan?

Bagaimana Menghadapi Sikap Posesif dalam Sebuah Hubungan
Ilustrasi sikap posesif dalam hubungan percintaan. Picture by freepik.

Nah, apa sih arti posesif? Posesif artinya sikap merasa menjadi pemilik. Menurut kamus psikologi American Psychological Association (APA), posesif adalah kecenderungan seseorang untuk mengontrol dan mendominasi orang lain.

Dalam hubungan pacaran, seseorang akan merasa pasangannya adalah miliknya secara penuh, sehingga ia bebas mengontrol pasangannya. Posesif juga identik dengan sifat mengekang dan suka mengatur kehidupan pasangan.

Orang yang posesif, khawatir pasangannya akan meninggalkannya. Hal ini menimbulkan perasaan takut, marah, dan sedih. Ketika harus mengatasi perasaan cemburu atau tidak aman, pasangan bisa melewati batas dari cinta menjadi posesif. Mereka sering kali saling mengganggu batasan satu sama lain dan tidak menghormati kemandirian yang melekat pada satu sama lain.

Sikap posesif juga bisa menjadi tanda gangguan kepribadian ambang. Orang dengan gangguan ini sering mengalami perubahan suasana hati. Mereka menunjukkan sikap posesif yang ekstrim dalam upaya menghindari perasaan ditinggalkan.

Apa Sih yang Memicu Sikap Posesif?

Sunners perlu tahu nih apa yang memicu sikap posesif seseorang. Orang yang posesif biasanya memiliki latar belakang mulai dari kesepian, diskriminasi semasa kecil, hingga memiliki harga diri yang rendah. Kadang-kadang bahkan bisa menjadi sifat genetik yang diwariskan.

Penting untuk dicatat bahwa apa pun penyebab atau pendahulunya, orang yang posesif menderita serangan nafsu dan kemarahan terhadap pasangannya. Emosi negatif ini menyakitkan bagi kedua pasangan, dan tidak sejalan dengan kepercayaan dan cinta.

Gejala Posesif

Perlu Sunners ketahui, sikap posesif bukan sekadar mencoba mendominasi orang lain. Semuanya tampak seperti reaksi berantai, di mana kepemilikan dan dominasi orang yang posesif semakin besar setiap harinya.

Orang yang posesif merasa perlu memata-matai pasangannya, memeriksa barang bawaannya, dan mencari tanda-tanda perselingkuhan dalam hubungannya. Singkatnya, mereka terus-menerus mencurigai pasangannya dan tidak membiarkan pasangannya beristirahat dengan tenang. Pada kesempatan lain, mereka bahkan sampai mengikuti pasangannya ke mana pun dan memata-matai mereka untuk mengetahui apakah mereka berselingkuh.

Menghancurkan Suatu Hubungan

Awalnya, sifat posesif diartikan sebagai tanda cinta, namun ketika menjadi sifat yang terus-menerus dan negatif, Sunners mulai melihat keretakan dalam hubungan.

Setiap hubungan, tidak peduli seberapa dalam dan intensnya, memberikan ruang dan kebebasan bagi kedua pasangan, namun pada pasangan yang memiliki rasa posesif, hal ini mengarah pada kehancuran hubungan.

Orang yang posesif ingin mengambil alih segalanya, dan menyebabkan gangguan dalam kehidupan kedua pasangan, sehingga mustahil bagi seseorang yang tidak memiliki kebebasan atau ketenangan untuk menikmati hubungan yang begitu membebani. Ini adalah hubungan yang pasti akan gagal.

Gimana sih cara mengendalikan sikap posesesif daam sebuah hubungan percintaan?
Ilustrasi mengendalikan sikap posesif. Picture by freepik.

Bagaimana Mengendalikan Rasa Posesif

Nah sekarang kita harus tahu cara mengendalikan sikap posesif nih, Sunners. Saat ingin mengendalikan sikap posesif, bernapaslah yang dalam dan meditasi sangat bagus karena membantu mencapai tingkat konsentrasi mental yang lebih tinggi.

Hal ini membantu orang tersebut meninggalkan sikap posesifnya, dan hipnosis mengarah pada pengendalian diri dan dibimbing oleh akal, yang membantu mereka menghindari sikap posesif terhadap orang yang mereka cintai.

Cara Menghadapi Sikap Posesif dari Pasangan

Jika Sunners mengenali tanda-tanda sikap posesif pada pasangan, Sunners harus memahami bahwa itu bukan tentang Sunners. Sikap posesif mereka berkaitan dengan masalah mereka, apakah itu rasa tidak aman, kecemasan akan keterikatan, atau kemungkinan gangguan kepribadian.

Sunners dapat meyakinkan pasangan tentang cinta kalian padanya dan keadaan hubungan kalian. Jika sifat posesifnya belum melampaui batas pelecehan, hal ini mungkin cukup untuk meyakinkan mereka tentang stabilitas hubungan Anda.

Jika meyakinkan pasangan Sunners tidak mampu mengatasi rasa posesif, terapi mungkin merupakan langkah berikutnya. Ini dapat membantu mereka mengatasi masalah di masa lalu. Kalian berdua mungkin bisa mencoba konseling pasangan.

Majalah Sunday, Teman Memahami Tips Belajar, Edukasi Seksual dan Kesehatan Mental

Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.

Ikutan berkarya di
Majalah Sunday

Post Views: 221
Chat Now
Selamat Datang di Majalah Sunday, ada yang bisa kami bantu?