Majalah Sunday

Mencinta Hamba Melebihi Penciptanya

Penulis: Wulan Nur Afrilia

Telah terhenti kaki bak terpaku pada bumi
Kudekap diri lalu berjalan tertatih ke rumah Ilahi
Niscaya inilah hukuman-Nya
Hukumanku yang diberatkan berlipat-lipat
Menghadap Tuhanku berlutut meletakkan dahi pada lantai pualam
Janji yang kubuat sudah aku ingkar
Hina rasaku pendosa tak tahu dimalu
Bahwa kataku ‘tak akan aku mencinta hamba melebihi penciptanya’

Wulan Nur Afrilia, seorang kontributor dari Majalah Sunday berbagi insipirasinya dalam puisi "Mencinta Hamba Melebihi Penciptanya

Tapi apa? 

Tuhan tanya pada beratnya nurani ikhlaskan kau pergi 

Dan menangis pun semakin cela lalu kuputuskan untuk tidak bersuara

Berhari-hari sunyi menemani 

Menyulam menjadi sangkar kian nyaman yang tak kuizinkan bayangmu bertandang 

Maaf sayang,

Aku ingin namun jika kuteruskan bukan hanya aku melainkan kita yang akan diganjar

Maka dalam kata sayang yang berlebih-lebih 

Tetapi tak melebihi rasaku pada-Nya 

Aku berhenti 

Kuserahkan pada-Nya dan padamu yang insyaallah aku ikhlas walau batin tersedu

Dalam dialog subuh yang bermaksud menyudahi
Atau paling tidak meringankan dengan tatap sesal
Dan kaki mulai pegal kesemutan
Bahkan saat bulir-bulir jatuh hinggap pada bulu mata
Tak pernah kuhapus agar aku tahu aku salah
Kau kata berusahalah saat pintu-Mu terbuka
Walau nyatanya hening dan kelam yang hanya tampak
Bahwa hasil hanya ada bagi yang mencoba
Lalu kubulatkan tekad tapi sekarang tiada guna
Iya hamba salah.

Konon seseorang yang memiliki iga jarang (tulang wangi) ini memiliki masa kecil yang sangat rentan dengan gangguan-gangguan makhluk astral. Wulan Nur Afrilia, seorang kontributor dari Majalah Sunday berbagi insipirasinya dalam puisi "Mencinta Hamba Melebihi Penciptanya. Bisikan persuasi

Dan rekaan adegan yang kuputar lagi dengan dialog kamu dan aku
Yang setengah hati pada ruang tertutup dan sempit berselimut sepi
Aku sudah katakan berkali-kali
Demi kamu dihati dan Tuhan di helaan nafas ini
Disambut gamang diperjelas ‘aku denganmu adalah bukan aku’

“Kau tak akan dapat jika tangan-Ku tidak ikut campur.
Jangan sombong hamba-Ku
Jangan sombong.”
Itu Tuhan.

*****

Majalah Sunday, Teman Memahami Tips Belajar, Edukasi Seksual dan Kesehatan Mental

Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.

Ikutan berkarya di
Majalah Sunday

Post Views: 32
Chat Now
Selamat Datang di Majalah Sunday, ada yang bisa kami bantu?