Penulis: Hanan Afifah – Universitas Negeri Jakarta
Editor: Fidya Damayanti – Universitas Negeri Jakarta
Halo Sunners! Bagaimana kabarmu hari ini? Mungkin sebagian diantara kamu sedang lelah karena aktivitas online yang padat. Atau kamu sedang bad mood karena tidak bisa bertemu kawan selama pandemi? Hal tersebut sangat wajar kamu alami, Sunners. Coba meditasi pikiran dan perasaan yuk!
Menjaga Kesehatan Fisik dan Jiwa Melalui Meditasi, pict by canva.com
Terkadang kita merasa cemas, moody, hingga timbul kebiasaan overthinking yang mengganggu kegiatan sehari-hari. Meskipun kebiasaan tersebut merupakan hal yang wajar, tetapi overthinking tidak boleh dibiarkan terus-menerus berlangsung loh Sunners!
Seberapa bahaya sih memang overthinking itu? Jangan pernah menganggap overthinking ya karena dapat memicu penyakit, baik penyakit fisik maupun jiwa. Kalau Sunners sering memendam overthinking kalian, maka nantinya perasaan cemas dan letih akan muncul, sehingga Sunners tidak bernafsu makan dan berkegiatan lain.
Nah, agar kebiasaan overthinking berkurang dan menghilang perlahan-lahan, Sunners perlu melakukan kegiatan positif seperti meditasi. Meditasi merupakan suatu bentuk latihan untuk melatih fokus hingga mencapai titik tertentu. Meditasi bertujuan untuk meningkatkan fokus, melatih konsentrasi, meredakan stres dan kecemasan, dan sebagainya.
Sunners bisa mulai meditasi pikiran dan perasaan dengan teknik yang paling dasar, yaitu breath awareness meditation. Dilansir dari halodoc.com, breath awareness meditation adalah jenis meditasi yang cocok untuk pemula karena langkah-langkahnya sangat sederhana. Penasaran cara untuk memulainya? Posisikan tubuh Sunners di tempat ternyaman dan tenang ya!
Sebagai seorang pemula, mungkin kalian akan merasa kewalahan jika melakukan meditasi selama 10 menit atau lebih. Karena itu, kalian bisa melakukan tahap awal dengan melakukan meditasi selama 2 menit. Meskipun terkesan ringan, kalian perlu bersungguh-sungguh melakukan meditasi pikiran dan perasaan dengan fokus dan pernapasan yang teratur. Jika Sunners berhasil melakukan meditasi selama 2 menit selama satu minggu, kalian bisa meningkatkan durasinya menjadi 5 menit, kemudian 10 menit setiap hari.
Biasanya ketika seseorang sedang bermeditasi, ada saja gangguan yang datang. Misalnya, deadline tugas yang menumpuk, suara bising di sekitar, dan sebagainya. Ketika pikiran yang mengganggu mulai datang, berusahalah untuk tetap tenang. Tetaplah pada posisi duduk yang nyaman dan fokuskan pikiran bahwa kalian sedang bermeditasi. Jika pikiran tersebut terlanjur datang, tidak apa-apa. Sunners tidak perlu mengulang meditasinya dari awal lagi. Lanjutkan meditasi pikiran dan perasaan tanpa mengkhawatirkan apa pun.
Saat mencoba untuk fokus terhadap meditasi, Sunners mungkin mendapat distraksi dari lingkungan sekitar. Kalian bisa menghitung embusan napas agar tetap fokus. Cobalah berhitung “satu” ketika kalian menarik napas, kemudian “dua” ketika mengembuskan napas. Berhitunglah hingga mencapai angka sepuluh, kemudian ulangi hitungan jika sudah selesai.
Ketika meditasi sudah selesai, Sunners akan berpikir “apakah meditasiku sudah berhasil?”. Jangan khawatir, Sunners! Yang terpenting bukanlah berhasil atau tidaknya meditasi yang kalian lakukan, tetapi proses bermeditasi. Tidak apa-apa jika kalian belum melakukan meditasi dengan tepat karena masih pemula. So, jangan lupa memberi apresiasi kepada diri sendiri karena kalian telah melakukan suatu hal yang dapat meningkatkan kesehatan fisik dan mental bagi diri kalian.
Pikiran dan Perasaan Lebih Positif Berkat Meditasi, pict by canva.com
Itulah tips meditasi pikiran dan perasaan untuk pemula yang dapat dilakukan di rumah. Mulailah untuk meditasi dari langkah yang paling mudah, sehingga akan membentuk kebiasaan yang baik untuk diri kalian. Jangan lupa menjaga kesehatan fisik dan mental ya, Sunners!
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.