Mari Melangkah Maju
Editor: Fidya Damayanti – Universitas Negeri Jakarta
Keluarga adalah rumah pertama di hidup kita. Semua pekerjaan, tugas, dan masalah yang telah kita lalui di luar sana pada ujungnya berakhir di rumah. Oleh karena itu, keluarga menjadi peran penting bagi kita yang membutuhkan dukungan dan memberikan kehangatan. Namun, tidak banyak remaja yang beruntung memiliki rumah yang nyaman untuk mereka. Bagaimana dengan remaja yang mengalami broken home? Berikut penjelasan dan cara menghadapinya!
Mengenal Broken Home dan Cara Mengatasinya, pict by canva.com
Apa Itu Broken Home?
Sunners kenal dengan istilah broken home? Nah, broken home biasanya digunakan untuk menggambarkan keluarga yang hancur karena orang tua kita tidak lagi peduli dengan situasi dan situasi keluarga di rumah. Orang tua tidak lagi memperhatikan anaknya, baik itu masalah di rumah, sekolah, maupun perkembangan masyarakat kita di masyarakat. Namun demikian, broken family juga dapat diartikan sebagai situasi keluarga yang tidak harmonis, yang tidak berjalan seperti keluarga yang rukun, damai, dan sejahtera, karena sering terjadi kerusuhan dan perselisihan yang berujung pada pertengkaran dan berakhir dengan perceraian.
Keadaan ini berdampak besar, terutama pada psikologi seorang anak. Mungkin karakter anak itu sampai dewasa nanti menjadi suram, penuh kesedihan, dan rasa malu yang lama. Selain itu, mereka juga telah kehilangan kendali dan panutan dalam masa transisi menuju kedewasaan. Orang tua adalah panutan bagi perkembangan remaja khususnya perkembangan psikologis dan emosional, maka kita membutuhkan mereka untuk memberikan bimbingan, kendali, dan perhatian yang cukup.
Meskipun faktor lingkungan sosial turut mempengaruhi perkembangan karakter anak, akan tetapi orang tua adalah salah satu faktor terpenting yang membentuk karakter kita. Nah, bagi kita yang pernah mengalami broken home, bagaimana cara kita menghadapinya agar tetap merasa “baik” dan tidak menjadi pemalu dan minder, atau menghindari masalah dengan cara yang salah?
Cara Mengatasi Situasinya!
Jika kita masuk ke dalam situasi tidak nyaman akibat dari broken home, ada banyak cara yang bisa kita lakukan. Sulit dan tidak mudah pada awalnya karena harus menghadapi situasi yang belum pernah ditemui sebelumnya. Namun, bukankah setiap masalah ada solusinya? Nah, berikut adalah beberapa cara ampuh untuk menangani situasi ini. Yuk simak!
1. Belajar Untuk Menerima Kenyataan
Menghapus air mata. Perpisahan orang tua seharusnya tidak membuat Sunners lemah. Menerima kenyataan memang sangat sulit, tetapi dengan hal ini kalian akan menjadi lebih tangguh dan dewasa. Jangan menghindari masalah, tapi hadapi kenyataan karena ini adalah cara untuk bertahan dalam hidup yang penuh kekecewaan.
2. Fokus Pada Impian dan Cita-Cita Kalian
Masa depan Sunners itu milik kalian sendiri. Oleh karena itu, ketika keluarga kalian hancur, semangat mengejar dan mewujudkan impian kalian tidak akan patah di hati kalian. Jangan biarkan perceraian menjadi penghalang! Terus berjuang dan jangan menyerah! Buatlah mimpi kalian menjadi kenyataan karena hanya kalian yang dapat mencapai impian dan tujuan itu. Tidak ada yang bisa melakukannya kecuali kalian!
Belajar yang Rajin Untuk Menggapai Cita-Cita, pict by canva.com
3. Tetap Optimis!
Tetap optimis dengan apa yang terjadi. Jangan menyalahkan orang tua dan diri sendiri atas apa yang telah terjadi. Semua akan berlalu dan Sunners harus percaya kalau kebahagiaan kalian akan datang suatu saat nanti. Maka dari itu, kalian harus optimis dan imbagi dengan kerja keras kalian dalam mewujudkan cita-cita!
4. Berpikir Positif
Peristiwa yang Sunners alami selalu dilihat dari sisi positifnya. Biarkan semua ini menjadi proses belajar kalian menuju kedewasaan. Jauhkan pikiran negatif yang mungkin menempatkan kita di ambang kehancuran, seperti penyalahgunaan narkoba, alkohol, pergaulan bebas, bahkan bunuh diri. Perceraian orang tua kalian bukanlah akhir, tetapi awal baru yang mendorong kalian untuk menjalani kehidupan yang lebih baik di masa depan.
5. Mencoba Hal-Hal Yang Baru
Jangan terlalu lama bersedih ya Sunners! Coba cari aktivitas yang menenangkan pikiran dan membuat kalian tidak terlalu memikirkan hal-hal buruk. Misalnya seperti mengasah hobi dan minat kalian, menjalani runitias positif, dan tetap produktif dengan melakukan hal yang kalian sukai!
6. Selalu Bersyukur
Percayalah bahwa Tuhan tidak akan meninggalkan Sunners dalam keadaan paling hancur dalam hidup kalian. Selalu berdoa dan bersyukur dalam hidup kalian. Ingat! Selama kalian percaya dan taat kepada Tuhan, maka berkat dan kuasa Tuhan tidak akan berhenti dalam hidup kalian. Sesekali kalian juga boleh melihat dan merasakan kehidupan orang lain di luar sana, tetapi jadikan motivasi untuk tetap mendapatkan kebahagiaan ya!
Melupakan Kesedihan Dengan Selalu Bersyukur, pict by canva.com
Nah, jadi itu dia cara untuk menangani situasi yang kurang baik buat kalian yang broken home. Ets! Sunners harus tau nih bahwa cara-cara di atas bukan hanya untuk menangani situasi tertentu saja, tetapi cara agar kalian bisa lepas dari lingkaran hitam yang membuat kalian merasa dunia itu hancur karena broken home. Semua masalah di hidup ini bisa terselesaikan dengan baik asal bersama usaha, motivasi, dan doa dari kalian sendiri. Semangat ya Sunners!
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.
