Penulis: Deni Adilla Safitri
Editor: Afifah Putri Utami – UNJ
Membaca merupakan salah satu dari keterampilan berbahasa yang kerap disarankan dalam upaya meningkatan pengetahuan. Aktivitas membaca bisa dilakukan dengan media apa saja, baik media tradisional yang berupa kertas dan buku, maupun melalui media elektronik yang kini kian digemari. Namun, media-media yang biasanya digunakan tersebut masih mengasosiasikan kegiatan membaca dengan rangkaian tulisan-tulisan di depan mata. Seiring zaman berkembang, membaca pun saat ini dapat dilakukan dengan media berupa audio tanpa perlu melihat tulisan. Manfaat membaca audiobook ternyata cukup banyak dan bisa dirasakan oleh penikmatnya.
Audiobook atau buku audio adalah sebutan bagi buku dalam bentuk suara, atau singkatnya merupakan buku yang disuarakan oleh seseorang atau sekelompok penyuara. Media audiobook ini menyediakan buku yang isinya telah disuarakan sehingga kita dapat menikmati buku tersebut tanpa membacanya secara langsung. Sebagai salah satu alternatif membaca, audiobook memiliki kelebihan juga manfaat yang mungkin tidak bisa didapatkan jika membaca langsung dengan buku atau e-book. Apa saja, sih, manfaatnya, Sunners?
Dalam membaca atau mendengarkan audiobook tentu dibutuhkan fokus yang tinggi agar kita mampu memahami isi buku yang tengah dibacakan. Jika kurang memerhatikan penyampaian narasi oleh penyuara, akan agak sulit untuk mengulang kembali bacaan. Oleh karenanya, dengan mendengarkan audiobook, kemampuan menyimak kita akan terlatih sehingga dapat meningkatkan fokus dan perhatian.
Melatih kemampuan fokus dengan membaca audiobook, pict by canva.com
Menjadi salah satu langkah yang tepat dalam membantu melafalkan suatu kata, terutama jika kita tengah mempelajari bahasa baru. Selain itu, kita juga bisa memerhatikan bagaimana cara bicara, kecepatan membaca serta intonasi si narator, yang mana hal itu dapat membantu menguasai kefasihan bahasa tersebut dari segi fonologi.
Bila mendengarkan audiobook jenis buku fiksi, akan sangat banyak hal yang mesti diingat seperti nama para tokoh, nama tempat, bagaimana jalan ceritanya, obrolan-obrolan yang berkaitan dengan pemecahan konflik dalam cerita, dan lain sebagainya. Hal tersebut membantu mempertajam dan meningkatkan kemampuan kita dalam mengingat sesuatu, tidak hanya isi cerita dalam buku tapi juga berbagai hal dalam hidup.
Dengan audiobook, membantu kita untuk mengembangkan kemampuan mengingat, pict by canva.com
Selagi mendengar audiobook, banyak informasi yang diproses dalam otak kita secara bersamaan. Sehingga membuat kita menganalisis apa yang telah didengar dan membuat penilaian berdasarkan analisis tersebut, sehingga kemampuan berpikir kritis bisa meningkat.
Mendengarkan berbagai audiobook yang sesuai dengan minat kita akan dapat membantu mengurangi stres dan menenangkan pikiran. Jika pikiran dan hati tenang, maka kesehatan mental sudah pasti akan senantiasa terjaga. Selain itu, apabila mendengarkan audiobook sebelum tidur maka bisa membantu meningkatkan kualitas tidur, terutama bagi mereka yang kerap mengalami masalah insomnia.
Membaca dengan audiobook mampu memberi ketenangan, pict by canva.com
Nah, Sunners, manfaat-manfaat di atas bisa menjadi pertimbangan bagi kalian untuk memulai pengalaman baru dalam membaca. Melalui mendengarkan audiobook juga dapat dilakukan sembari mengerjakan aktivitas lain sehingga bisa menghemat waktu. Lalu, suara narator dalam membacakan mampu menghidupkan suasana cerita, yang mana membuat kegiatan membaca menjadi lebih seru dan menyenangkan.
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.