LingoTalk Mobile Learning Apps dirancang khusus untuk meningkatkan pengalaman pengguna dalam proses belajar linguistik di dalam wadah LingoTalk. Dengan menggunakan teknologi stack modern di dalam pembuatannya, maka efisiensi dan peningkatan performa pengguna dapat semakin terukur sehingga dapat memberikan kemampuan belajar linguistik yang lebih optimal.
LingoTalk menyelenggarakan acara tatap muka perdana dalam rangka meluncurkan LingoTalk Mobile Learning Apps setelah berhasil membangun LingoTalk Webb App di bulan Agustus 2020. Bertempat di DreamHUB Equity Tower co-working space, peluncuran aplikasi dilengkapi dengan pemaparan fitur dan rangkaian acara menarik terkait belajar bahasa asing. LingoTalk Mobile Learning Apps, memiliki keunikan tersendiri dengan perancangan LingoMethod Gamification, yang ditujukan kepada pengguna LingoTalk untuk menyelesaikan setiap tingkatan di dalam rangkaian kegiatan belajar.
CEO LingoTalk, Andre Benito, menyatakan “LingoTalk Mobile Learning Apps ini merupakan inovasi terbaru dari LingoTalk yang bergerak di bidang teknologi edukasi (ed-tech). Kami menyediakan platform pembelajaran yang akan membuat pengguna semakin nyaman dalam mengakses materi dan belajar bahasa asing di LingoTalk, karena yang menjadi kunci utama bagi kami adalah efisiensi pembelajaran dan personalisasi materi sesuai kebutuhan dengan menggunakan teknologi mutakhir”
Arnes Respati : Perempuan hebat dibalik LingoTalk Mobile Learning Apps, Wujud nyata dari “Woman Empowerment” di lingkungan kerja digital.
Banyak yang turut terlibat di dalam perancangan LingoTalk Mobile Learning Appsini, dibawah pimpinan Arnes Respati Chief Technology Officer(CTO), merupakan sebuah pencapaian tinggi yang dapat diraih oleh LingoTalk sebagai salah satu start-up dengan prestasi yang kredibel serta merupakan wujud nyata dari women empowerment yang menjadi isu hangat dibicarakan pada era digital.
“Pembuatan LingoTalk Mobile Learning Apps merupakan langkah konkret yang dilakukan untuk menunjang pembelajaran bagi seluruh kalangan yang menjadi target audience kami. Secara teknis, LingoTalk Mobile Learning Apps dirancang untuk menyesuaikan tingkatan pengguna, agar semakin mempersonalisasikan pembelajaran mereka dalam waktu yang ditentukan oleh mereka sendiri.”, ujar CTO LingoTalk, Arnes Respati.
LingoTalk Mobile Learning Apps ini sudah tersedia dan dapat diunggah dalam versi Android, dan akan disusul dengan versi iOS yang akan menyusul pada akhir bulan Juni 2021. Hal ini dikarenakan akan ada fitur-fitur tambahan ekslusif yang hanya dapat tersedia pada versi iOS yang akan disematkan kedalam LingoTalk Mobile Learning Apps.
LingoTalk Next Top Scholar : Kontribusi Konkret kepada Masyarakat dalamRangka Peningkatan Kualitas Edukasi di Indonesia
Dalam rangka memeriahkan acara peluncuran perdana LingoTalk Mobile Learning Apps, LingoTalk juga turut memperkenalkan program bertajuk “LingoTalk Next Top Scholar” yang merupakan persembahan dari LingoTalk dalam rangka mewujudkan peningkatan kualitas edukasi di Indonesia, dengan memberikan beasiswa senilai belasan juta rupiah kepada siswa-siswi berpotensi. Terlihat dari kondisi yang serba digital, LingoTalk juga bertujuan untuk memberikan kesempatan belajar yang lebih luas dengan memperkenalkan bahasa asing kepada lebih banyak lapisan masyarakat dengan biaya yang terjangkau, dan diintegrasikan dengan platform LingoTalk Mobile Learning Apps yang sekarang sudah hadir di masyarakat.
Chief Product Officer LingoTalk, Hardi Wijaya mengatakan “Program beasiswa ini akan ditujukan kepada siswa-siswi SMA/SMK atau sederajat, serta mahasiswa yang aktif ataupun sedang cuti, baik untuk gelar D3/D4/S1 dan S2. Kami percaya, dengan banyaknya lapisan masyarakat yang kami ikut sertakan di dalam program ini, dapat memberikan kontribusi yang optimal di dalam penyebarluasan edukasi bahasa di Indonesia, karena di era yang sudah terdigitalisasi baik dalam bentuk bahasa ataupun budaya seperti ini, pendidikan berbahasa menjadi lebih penting dari sebelumnya.”
Exist to Empower: LingoTalk Turut Serta dalam Pemulihan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Pasca Pandemi COVID-19
Selain menyasar di arah peluncuran LingoTalk Mobile Learning Apps dan beasiswa, LingoTalk juga turut aktif menjalin kerjasama dengan beberapa pihak pemerintah untuk meningkatkan kontribusi nyata bagi Indonesia dan mendukung program pemerintah di dalam pemulihan ekonomi pariwisata. LingoTalk menggandeng Disparekraf DKI Jakarta untuk membantu pembuatan video promosi destinasi wisata dan video wisata virtual pedestrian DKI Jakarta, selain itu, LingoTalk juga turut berperan di dalam rangkaian pemilihan Abang Mpok Depok 2021 untuk menunjukkan dukungan bagi eksistensi duta pariwisata kota Depok yang tidak dapat dipungkiri juga terkena imbas dari pandemi COVID-19. Diharapkan dengan adanya kerjasama ini, LingoTalk dapat menjadi mitra aktif dan hadir untuk saling menguatkan dengan pihak pemerintahan.
“Lebih dari sekedar membangun ekosistem belajar yang lebih efisien dan terukur, LingoTalk hadir untuk menjadi mitra pemerintah dalam mewujudkan agenda besar pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Exist to Empower adalah sebuah prinsip yang kami maknai dengan menjadi sebuah entitas yang dapat memberikan nilai tambah (added value) bagi pengguna dan mitra LingoTalk. Kami bercita-cita untuk menjadi supporting partner pemerintah dalam mewujudkan visi Indonesia 2045 dengan menghasilkan SDM Unggul yang mampu bersaing di dunia global” ujar Josephine Lovensa, Chief Strategy Officer (CSO) LingoTalk.
Sebagai sebuah perusahaan start-up yang bergerak di bidang edukasi, LingoTalk telah mendapatkan banyak pencapaian, dimulai dari inkubasi Startup Studio yang diselenggarakan oleh KOMINFO, hingga program scale-up BEKUP yang didukung oleh BAPAREKRAF. Sebagai Langkah nyata dari Grand Launching Event yang berjalan ini, diharapkan peluncuran LingoTalk Learning App akan turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa.