Penulis: Salma Aulia Najmah – Universitas Pendidikan Indonesia
Kita pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah “People Pleaser”. Apa sih people pleaser itu? Dikutip dari webmd.com, people pleaser adalah seseorang yang dianggap ramah dan suka membantu oleh semua orang. Biasanya, people pleaser sulit untuk menolak permintaan orang lain, meskipun memberatkan dirinya sendiri. Nah, perilaku yang menyenangkan orang lain tanpa mementingkan dirinya sendiri atau mengorbankan diri sendiri bisa berdampak buruk bagi kesehatan mental, lho! Apakah kamu termasuk people pleaser? Yuk, kita simak ciri-ciri people pleaser.
Kenali ciri-ciri people pleaser
Dilansir dari halodoc, ciri-ciri peole pleaser bisa muncul dalam berbagai bentuk, antara lain:
People pleaser juga merasakan berbagai perasaan, antara lain:
Beberapa faktor yang menyebabkan seseorang menjadi people pleaser, antara lain:
Dilansir dari Siloam Hospital, ada beberapa dampak buruk menjadi people pleaser, antara lain:
Psikolog UGM, Smita Dinakaramani, S.Psi., M.Psi., Psikolog., memberi tips untuk berhenti menjadi people pleaser, antara lain:
Menjadi people pleaser mungkin tampak seperti sifat yang baik, tapi jika dibiarkan, perilaku ini dapat menimbulkan berbagai dampak negatif bagi kesehatan mental dan kesejahteraan pribadi. Mulai dengan menetapkan batasan, belajar untuk berkata tidak, dan memahami bahwa tidak semua orang bisa disenangkan. Ingatlah, menjaga diri sendiri bukanlah tindakan egois; itu adalah langkah penting untuk menciptakan hubungan yang lebih sehat dan saling menghormati. Ayo, ambil langkah pertama menuju kehidupan yang lebih baik!
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.