Majalah Sunday

Attention Span Menurun Karena Keseringan Nonton Tiktok?

Penulis: Pelangi Adelia Primadiani – Universitas Kristen Indonesia

Sunners, hayo siapa disini yang suka banget nontonin video-video yang ada di TikTok? Meskipun emang seru, tapi ternyata kalo keseringan nonton video pendek di TikTok bisa bikin kita jadi kurang fokus atau bahkan gak bisa berkonsentrasi lama-lama, loh.

attention span

Apa sih attention span itu?, pict by canva.com

Mengenal Attention Span

Attention span adalah kemampuan seseorang untuk berkonsentrasi atau memperhatikan sesuatu dalam jangka waktu tertentu, tanpa terganggu atau kehilangan fokus pada hal lain. Contohnya seperti, seberapa lama kita bisa fokus sama suatu tugas atau aktivitas, sebelum akhirnya kita keganggu atau merasa capek banget sampe bikin konsentrasi kita jadi buyar.

Kemampuan ini penting banget untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti waktu belajar, kerja, dan ketika kita bergaul sama temen-temen. Kalo kita punya attention span yang bagus, kita bisa lebih mudah untuk mengikuti instruksi, memahami pelajaran dengan lebih baik, menyelesaikan tugas dengan cepat, dan berinteraksi bersama orang lain dengan lancar.

Penurunan Attention Span

Menurunnya attention span telah menjadi isu yang sering dibahas oleh banyak orang, terutama di era digital yang terus berkembang ini. Terdapat banyak hal  yang berperan dalam penurunan ini, seperti penggunaan teknologi, sebagai contoh, yaitu dari salah satu aplikasi TikTok yang sekarang lagi hits banget, khususnya di kalangan remaja.

Menurut data dari We Are Social dan Hootsuite, TikTok mendominasi dalam daftar platform media sosial yang paling sering digunakan, dengan rata-rata penggunaan sekitar 23,5 jam setiap bulannya. Aplikasi ini berisi tentang video-video pendek yang seringkali membuat penontonnya menjadi ketagihan untuk menonton berbagai macam konten dalam waktu sekejap. Karena hal itu, attention span kita jadi menurun dan kita jadi terbiasa untuk gonta-ganti video tanpa harus berfokus terlalu lama.

Selain itu, TikTok juga dapat memikat perhatian kita dengan berbagai trik yang membuat kita menjadi semakin penasaran. Aplikasi ini sengaja didesain supaya kita terus menonton video demi video tanpa henti. Akibatnya, kita jadi selalu diserbu sama hal-hal baru yang bikin kita susah fokus, apalagi buat yang lagi kerja atau belajar. Karena hal itu, akhirnya kita susah buat menangani rasa bosan, sehingga perhatian kita jadi terganggu.

Stres yang berat dan kurang tidur juga dapat mempengaruhi attention span kita. Ketika kita mengalami stres yang tinggi atau mengalami kelelahan, kemampuan kita untuk fokus dalam waktu lama menjadi terganggu. Stres juga dapat memicu rasa cemas dan menghambat kemampuan kita untuk berkonsentrasi.

Mengatasi Penurunan Attention Span

Mengatasi penurunan attention span tentu aja merupakan hal yang berat dan cukup menantang. Tapi sebenarnya, ada beberapa cara yang gampang buat memperbaikinya, loh.

Istirahat Secukupnya

Dengan istirahat yang cukup, tubuh dan otak kita jadi diberikan waktu untuk bersantai dan me-reset diri. Cobalah tidur minimal 7-9 jam per malam, karena ketika kita mendapatkan tidur yang cukup, kita akan merasa jadi lebih segar, lebih fokus, dan siap untuk menghadapi apa pun yang ada di sekitar kita.

Membaca Buku

Membaca buku adalah cara terbaik untuk mengatasi penurunan attention span, karena ini adalah aktivitas yang sangat memerlukan fokus yang tinggi dan imajinasi yang aktif. Ketika kita membaca, kita terlibat dalam dunia cerita dan karakter, mengikuti alur cerita yang panjang, serta memahami konsep-konsep ceritanya. Maka dari itu, otak kita jadi dilatih untuk fokus pada waktu yang lama dalam satu aktivitas. Membaca juga membantu memberikan waktu bagi otak kita untuk merenung, dan memungkinkan kita untuk mengeksplor pikiran kita lebih dalam lagi. Dengan rajin membaca buku, kita dapat memperkuat perhatian kita, memperluas pengetahuan kita, dan membuat kita jadi merasa lebih terhubung dengan dunia di sekitar kita.

Mendengarkan Podcast

Selain membaca, kita juga bisa coba untuk mendengarkan podcast. Dengan mendengarkan podcast, kita bisa mendapatkan informasi atau cerita yang panjang tanpa harus memfokuskan mata kita pada layar. Dari berbagai tema podcast yang ada, kita bisa mempelajari banyak hal dan melatih otak kita untuk jadi lebih sabar dalam menangkap informasi. Selain itu, ada juga beberapa podcast yang membahas tentang topik-topik yang memerlukan pemikiran kritis.

Bermain Musik

Bermain musik bisa membantu mengatasi penurunan attention span. Saat kita bermain alat musik atau dengerin musik dengan serius, kita jadi harus fokus pada melodi, irama, dan ritme dari musik tersebut. Hal ini nantinya akan membuat kita jadi lebih berkonsentrasi, dan otak kita jadi terbiasa untuk tetap waspada dalam waktu yang lama.

Berlibur atau Jalan-jalan

Saat kita meninggalkan rutinitas harian dan menjelajahi lingkungan baru, pikiran kita mendapat kesempatan untuk merilekskan diri. Lingkungan baru tersebut nantinya akan memberikan pengalaman yang tenang dan membebaskan diri kita dari gangguan sosial media dan kebisingan kota. Hal ini memungkinkan kita untuk fokus pada momen sekarang dan meningkatkan perhatian kita terhadap detail-detail di lingkungan sekitar kita.

attention span

Apakah kamu sudah berkonsentrasi dengan baik hari ini?, pict by canva.com

Attention span itu seperti otot yang bisa kita latih dan tingkatkan seiring berjalannya waktu. Tapi gak perlu di pikirin terlalu jauh sampe bikin jadi stress dan jangan terlalu keras sama diri sendiri ya, apalagi pas lagi ngerasain hari-hari di mana kita merasa lebih sulit untuk berkonsentrasi. Itu wajar, kok!  Dengan usaha, latihan, dan sedikit disiplin, kita bisa jadi lebih jago untuk fokus sama hal-hal yang bener-bener penting dan seimbangin antara dunia online dan dunia nyata.

*****

Majalah Sunday, Teman Memahami Tips Belajar, Edukasi Seksual dan Kesehatan Mental

Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.

Ikutan berkarya di
Majalah Sunday

Post Views: 529
Chat Now
Selamat Datang di Majalah Sunday, ada yang bisa kami bantu?