Penulis: Nelin Novalin – Universitas Negeri Jakarta
Hai Sunners! Bagaimana kabar dompet kalian di masa pandemi ini? Sudah memasuki fase kanker, alias kantong kering stadium berapa hayo? Hihi
Kemunculan wabah virus corona memang memberikan dampak yang besar bagi segala aspek kehidupan, termasuk ekonomi. Kemampuan untuk mengatur keuangan sangatlah diperlukan, agar tercukupinya kebutuhan hingga akhir bulan. Nah, hemat dalam berbelanja online merupakan salah satu strategi dalam mengatur keuangan, terlebih di masa pandemi seperti ini.
Banyaknya e-commerce yang berlomba menawarkan promo besar-besaran seakan menjadi tantangan tersendiri. Bagaimana tidak, ketika melihat diskon up to 50% seringkali jari jemari mulai gatal langsung memasukan produk yang diinginkan ke troli. Apalagi produk tersebut sudah diincar Sunners sejak jauh-jauh hari. Tanpa sadar kebiasaan itu membuat pengeluaran makin tak terkendali, padahal kantong sudah kian mengering dan menjerit-jerit meminta untuk segera diisi.
Tips hemat shopping, pict by canva.com
Cermatlah dalam memilih produk yang akan dibeli. Prioritaskan produk yang memang dibutuhan (bukan sekadar keinginan semata), serta pertimbangkan juga masalah harganya. Singkirkanlah produk di luar kebutuhan pokok yang tidak perlu dibeli, jadi kondisi keuangan kalian akan lebih tertangani.
Pada tanggal-tanggal spesial, e-commerce sering mengadakan kampanye program belanja online. Salah satunya dengan menghadirkan promo cashback. Dengan ini kalian bisa mendapatkan pengembalian dana sekian persen dari jumlah tiap belanjaan, keuntungannya berupa deposit yang dapat digunakan kembali ketika melakukan transaksi di lain waktu. Apabila tersedia voucer cashback, tak perlu pikir panjang untuk menklaimnya yaa.
Saat tidak tersedianya promo gratis ongkir, jangan sampai masalah ini membuat pengeluaran kian membengkak. Untuk menghindari biaya ongkir yang mahal, kalian bisa membeli barang di olshop yang letaknya paling dekat dengan wilayah tujuan pengiriman.
Untuk mendapatkan harga termurah, tak ada salahnya jika membandingkan selisih harga di beberapa olshop lain. Telitilah dalam memilih olshop mana yang mampu memberikan harga terbaik. Bandingkan pula kualitasnya, kemudian lihatlah ulasan produknya, supaya terhindar dari rasa kecewa.
Kecanduan belanja online bisa menjadi bumerang bagi diri sendiri. Untuk meminimalisir perilaku impulsif, lakukanlah berbagai kegiatan positif. Alihkan pikiran, agar tak terbayang wishlist belanjaan.
Adanya e-commerce jelas memberikan kemudahan berbelanja. Dengan kemudahan tersebut janganlah membuat kalian berfoya-foya, apalagi untuk hal yang tidak berguna dan mengabaikan kebutuhan lain yang sifatnya jauh lebih penting.
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.