Waktu tak pernah berhenti
Beton putih mendominasi
Denting jam dinding terus berjalan
Perlahan
Tangisan anak kecil
Keluhan para manusia
Mengisi sudut ruangan
Tumpukan kertas kian meninggi
Rasa cemas pun menghampiri
Pelindung diri berhasil menutupi raut wajah penuh cerita
Entah suka ataupun duka
Doa-doa dipanjatkan
Tak peduli apapun kecuali kesehatan
Berbagai cara akan dilakukan
Temani selagi masih ada
Agar penyesalan tidak tiba
Jaga diri
Sehat selalu
Hanifah Nur – PoliMedia Jakarta