Majalah Sunday

Self-Blame: Menyalahkan Diri Sendiri
Berujung Toxic?

Penulis: Alda Alviani – Politeknik Negeri Media Kreatif Jakarta
Editor: Fidya Damayanti – Universitas Negeri Jakarta

Ada yang sering bilang “Andai waktu itu aku gak begini, pasti ini ga bakal terjadi” atau “Begini aja gak bisa, apalagi mau maju?”, duh please stop ya Sunners! Stop menyalahkan diri sendiri karena ucapan itu bisa bikin kalian terjebak dalam penyesalan tiada henti dan bisa bikin diri kalian sendiri jadi toxic! Kok bisa? Berikut ini penjelasan dan cara mengatasinya!

toxic

Efek Selalu Menyalahkan Diri Sendiri, pict by canva.com

Self Blame Berujung Toxic? Kok Bisa?

Self-blame atau menyalahkan diri sendiri merupakan tindakan emosional sering dirasakan ketika seseorang mengalami kegagalan, melakukan kesalahan atau mungkin menyakiti orang lain. Sebagian orang mungkin pernah mengalami hal ini karena pada dasarnya manusia memang tidak ada yang sempurna sehingga ketika melakukan salah satu dari ketiga hal tersebut, seseorang akan cenderung menyalahkan dirinya sendiri alias self-blame sebagai bentuk introspeksi diri. 

Namun, ternyata self-blame ini dikategorikan kekerasan emosi paling toxic, lho! Kenapa? Karena saat seseorang melakukan self-blame, biasanya ia juga merasakan rasa sedih, takut dan khawatir jika suatu saat ia melakukan kesalahan yang sama lagi dan jika hal ini terjadi secara terus-menerus dapat menimbulkan rasa rendah diri, stress, bahkan depresi. Terus gimana dong cara mengatasinya? Nah, ini dia beberapa cara yang bisa Sunners lakukan ketika kalian sedang berada di fase self-blame!

1. Tarik Nafas dan Tenangkan Diri

Saat menghadapi suatu masalah, jangan terburu-buru untuk mengambil tindakan atau keputusan karena melakukan hal tersebut justru malah mempersulit keadaan karena perasaanmu sedang campur aduk. Jadi, lebih baik menenangkan diri dan selesaikan masalah ketika perasaan kalian sudah lebih stabil.

2. Introspeksi Diri

Introspeksi bukan berarti mencari kesalahan sendiri atau membuat kalian jadi overthinking ya Sunners! Tapi merenungi apa yang telah kalian lakukan sehingga masalah menjadi seperti itu. Dengan introspeksi, kalian akan lebih mudah mengetahui penyebab masalah dan dapat menjadikan kalian pribadi yang lebih baik lagi.

3. Cari Solusi!

Setelah tahu penyebab dari masalah Sunners yuk pikirkan dan lakukan solusi untuk menyelesaikan masalah tersebut. Jangan tergesa-gesa dan hindari menyelesaikan masalah dengan cara menghakimi atau melimpahkan kesalahan ke orang lain. Bila dirasa tidak menemukan solusi, kalian bisa coba untuk berbicara dengan keluarga dan teman terdekat kalian. Intinya jangan dipendam sendirian ya!

4. Berdamai Dengan Diri Sendiri

Berdamai dengan diri sendiri, artinya Sunners harus bisa menjauhkan diri dari pikiran negatif dan tetap jaga hubungan baik dengan siapapun. Semua masalah akan ada cara penyelesaiannya dan tidak harus selalu menyalahkan diri sendiri. Sunners harus bisa ikhlas dan berdamai pada diri sendiri agar bisa melangkah maju tanpa beban yang menahan hati kalian.

toxic

Teks terkait gambar, pict by canva.com

Nah, itu dia penjelasan singkat mengenai self-blame dan beberapa cara yang bisa Sunners lakukan ketika berada di fase tersebut. Melakukan kesalahan itu hal yang wajar kok, tetapi jangan terlalu keras menyalahkan diri sendiri dan berujung pada kekerasan emosional yang toxic ya Sunners! Sebab orang yang hebat adalah orang yang mau dan bisa belajar dari kesalahannya di masa lalu.

*****

Majalah Sunday, Teman Memahami Tips Belajar, Edukasi Seksual dan Kesehatan Mental

Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.

Ikutan berkarya di
Majalah Sunday

Post Views: 1,162
Chat Now
Selamat Datang di Majalah Sunday, ada yang bisa kami bantu?