Majalah Sunday

Ga Usah Pacaran, Jadi Support System Aja Bisa Ga?

Penulis: Anjelia Panggabean – Universitas Kristen Indonesia
Editor: Siti Nurhalizah – Universitas Negeri Jakarta

Hai, Sunners! Setiap orang pasti punya sosok yang bisa dijadikan sebagai support system. Mau itu dari keluarga, orang terdekat, teman dan bahkan pacar. Bagi anak muda, salah satu yang menjadi support system mereka adalah pasangan/pacar. Mereka ingin ada orang yang bisa memahami keadaan mereka, memberi semangat dan selalu ada saat mereka mengalami kesulitan sekalipun. 

Tapi pernah ga sih kamu ngerasain lagi di posisi ingin sendiri tapi di saat yang bersamaan kamu butuh seseorang? Kamu sayang sama orang itu dan dia adalah orang yang kamu cari saat kamu butuh, tapi kamu juga tidak ingin memiliki hubungan yang lebih atau kamu tidak ingin berpacaran dengan orang itu. Kamu ingin dia hanya sekadar support system yang bisa dengerin dan ngertiin kamu kapanpun.

"Support System" tanpa Status

Affection but not commitment” adalah kalimat yang tepat untuk menggambarkan situasi ini. Kamu sayang sama orang itu, kamu seneng ngobrol sama dia, tapi untuk menjalin suatu hubungan atau berpacaran dengan dia bukanlah sesuatu yang kamu inginkan. Dengan alasan, kamu tidak ingin pacaran karena ga mau ribet, kamu mau bebas dan tidak ingin terikat, dan karena trauma yang kamu miliki dengan mantanmu dulu, akhirnya kamu lebih memilih posisi yang membuatmu nyaman. Kamu beranggapan bahwa pacaran itu susah dan pacaran itu hanya membuatmu terbebani. Juga kamu berpikiran jika suatu saat, orang yang kamu jadikan support system itu ninggalin kamu, kamu tidak akan merasakan sakit hati karena hubungan kalian tidak lebih dan hanya sebatas support system

Tapi, coba pikirin lagi deh, bukankah itu egois dan buang-buang waktu saja, Sunners? Bagaimana jika dia yang kamu anggap hanya sebatas support system ternyata memiliki rasa yang berbeda terhadap kamu. Coba bayangin deh perasaan dia kalau kamu cuma anggap dia sebatas support system kamu doang, padahal dia ingin lebih dari sebatas itu. Pastinya itu akan menyedihkan, bukan?

Terus, harus gimana dong?

Nah, Sunners, Buat kamu yang sedang berada di posisi ini, coba tanya diri kamu sendiri dan renungi apa yang sebenarnya kamu mau. Jangan alasan ga mau pacaran karena ga mau ribet. Jangan ngorbanin perasaan seseorang hanya karena kamu butuh dia sebagai support system di saat kamu lagi kesepian dan butuh temen ngobrol saja.

Especially, buat kamu yang sering me time, yaitu hari di mana butuh waktu sendiri. Kamu tidak ingin berinteraksi dengan orang, bales chat dan bahkan ngomong sama orang. Bagus jika dia orang yang kamu jadiin support system bisa ngertiin kamu, kalo engga? Ya akan tetap jadi beban buat kamu.

Support System

Cari tahu apa yang sebenarnya kamu inginkan, pict by canva.com

Jadi, coba deh cari tau dulu mau kamu apa. Bisa jadi alasan kamu ga mau pacaran bukan karna ga mau ribet, tapi karena belum siap. Dan support system itu hanya alasan kamu buat dapet perhatian dari orang lain. Lebih baik kamu benahi diri kamu, dan temukan apa yang membuatmu bahagia. Lagi pula belum tentu sendiri itu berarti tidak bahagia. Karena bahagia itu diri kita sendiri yang ciptain.

*****

Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.

Ikutan berkarya di
Majalah Sunday

Post Views: 5,220
Chat Now
Selamat Datang di Majalah Sunday, ada yang bisa kami bantu?