Majalah Sunday

Festival Budaya Tahunan yang Seru di Mentawai 

Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Mentawai Mateus Samalinggai mengatakan, kegiatan pagelaran seni dan budaya yang antara lain mempunyai tujuan untuk pemberdayaan masyarakat dalam mencintai budaya sendiri. Festival Pesona Mentawai adalah sebuah festival/karnaval tradisional yang diadakan setiap tahun  sejak 2016 di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat. Festival pesona di Bumi Sikerei ini, menampilkan berbagai atraksi seni dan budaya Mentawai seperti  pembuatan tato Mentawai, atraksi tari adat, panahan, dan kuliner makanan tradisional. tersebut ditujukan untuk mempromosikan pariwisata nasional dan internasional kepada Kabupaten Kepulauan Mentawai, yang diadakan oleh kementerian Pariwisata Indonesia dan pemerintahan kabupaten lokal. 

Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa Festival Pesona Mentawai pertama kali diadakan pada tahun 2016, di pulau eksotik yang berbatasan langsung dengan Samudera Atlantik dan sebelah barat Sumatera Barat. Adapun tujuan penyelenggaraan festival ini lebih ditujukan kepada generasi muda untuk lebih tahu tentang budaya sendiri. Ada beberapa macam pameran budaya yang ditampilkan di festival tersebut.

1. Tari Adat (Turuk Laggai)

Tari adat adalah tarian yang ditampilkan oleh penari dengan berbagai macam jenis gerakan yang menyerupai binatang dan tumbuhan. Adapun beberapa contoh tari yang ada di Mentawai : 

  1. Uliat Bilou (Monyet)
  2. Uliat Toro Pipi (Kecapung)
  3. Uliat Manyang 
  4. Uliat Piligi (Burung Elang)

Gerakan turuk juga menyimpan nilai luhur yang penting dalam kehidupan di Mentawai, seperti uliat turuk laggai uliat burung elang dan monyet menggambarkan perdamaian antara suku. Turuk laggai selain sebagai hiburan jiwa atau simagre pada saat ritual pemanggilan jiwa para anggo uma dilakukan. Fungsinya agar jiwa yang telah dipanggil tidak menjauh dari badan si pemiliknya.

2. Tatto (Titik)

Tato memiliki makna filosofis mendalam bagi masyarakat Mentawai, tato bagi suku Mentawai yakni untuk menunjukan jati diri dan menunjukan perbedaan status sosial atau profesi. Menurut maknanya, tato Mentawai adalah keseimbangan hidup, sebagaimana yang diyakini bahwa semua yang hidup di jagad raya memiliki roh. Bentuk tumbuhan dan hewan diabadikan pada tubuh sikerei, seorang pemburu maka akan meraja tubuh mereka dengan gambar hasil buruan mereka. selain itu juga tato Mentawai juga merupakan tato tertua di dunia.

3. Tradisi Sikerei

Sikerei adalah orang yang dipercaya memiliki kekuatan spiritual oleh masyarakat suku Mentawai dan ditandai dengan tato bermotif sibalu-balu. Hal ini karena orang tersebut dianggap memiliki kedekatan dengan para leluhur sehingga bisa menyembuhkan berbagai penyakit. Proses penyembuhan dilakukan dengan memberikan ramuan dan juga tarian khusus yang disebut Turuk. Turuk adalah tarian untuk memanggil arwah para leluhur dengan kepercayaan agar obat yang diramu manjur. Sikerei akan menyanyikan lagu sperti urai ukui, urai tirik langgai, dan urai tibbalet dalam melakukan pengobatan sebelum ramuan dioleskan ke tubuh orang yang akan diobati.

4. Tradisi Panahan

Tradisi berburu dan memanah yang dilakukan untuk menjadi ajang pembuktian kecintaan terhadap suku atau sebagai persyaratan dalam adat. Panah yang digunakan untuk berburu pun sangat lekat hubungannya dengan kebudayaan Mentawai. Panah bukan hanya sekedar menjadi alat untuk berburu namun juga untuk membela diri atau melindungi diri. Berburu di Mentawai juga tak hanya sekedar berburu, tetapi berburu memiliki makna lain. Jika anak lahir misalnya, apalagi kalau anak laki-laki yang lahir, maka harus dapat hewan buruan untuk merayakan. Hewan buruan yang berada di atas pohon menggunakan anak panah yang runcing dan racung kental yang dikeringkan di ujung anak panah. Sedang penggunaan anak panah yang menggunakan plat besi panjang untuk berburu hewan di darat seperti rusa. 

 

Nah, inilah festival budaya tahunan seru yang ada di Mentawai. Jadi buat teman-teman sunner… yang penasaran sama festival budaya tahunan yang ada di Mentawai bisa berkunjung ke Mentawai pada bulan-bulan yang sudah ditentukan pada saat acara festival budaya tahunan akan digelar. 

 

oleh: Maria Meilani TS – Universitas Kristen Indonesia

Ikutan berkarya di Majalah Sunday

Chat Di Sini!
Post Views: 469
Chat Now
Selamat Datang di Majalah Sunday, ada yang bisa kami bantu?