Penulis: Regina Apudan Kartini Sidebang – Universitas Kristen Indonesia
Editor: Delia Putri Amanda – Universitas Negeri Jakarta
Hai, Sunners! Kalian pasti pernah dengar dong tentang selaput dara? Nah, ini adalah salah satu organ dalam tubuh perempuan yang sering dikaitkan sama keperawanan. Yuk, kenali lebih baik!
Selaput dara atau hymen adalah lapisan selaput yang sangat tipis dan merentang di bagian bawah vagina; bentuknya mirip layaknya bulan sabit atau donat kecil. Umumnya, selaput dara berbentuk seperti cincin dengan adanya lubang kecil. Lubang tersebut adalah tempat keluarnya darah menstruasi perempuan setiap bulan. Selaput dara sendiri memiliki fungsi untuk menyaring kotoran agar tidak langsung masuk ke dalam Miss V. Selama ini, banyak orang beranggapan kalau selaput dara itu indikator atau tanda keperawanan seorang cewek. Selaput dara robek, artinya sudah nggak perawan. Satu mitos lainnya menyebutkan bahwa selaput dara akan mengeluarkan darah saat melakukan hubungan seks untuk pertama kali. Wah, banyak deh mitos seputar selaput dara ini. Yuk, kita telusuri fakta ilmiahnya.
Selaput dara hanya bisa robek akibat hubungan intim?
Jawabannya, tydac! Terdapat berbagai macam faktor yang bisa membuat selaput dara robek atau tidak utuh. Misalnya, olahraga berkuda, bersepeda, masturbasi menggunakan alat bantu seks, bahkan tindakan medis tertentu juga dapat menyebabkan selaput dara robek. Pada anak-anak dan remaja, selaput dara yang robek akibat cedera/trauma fisik masih dapat pulih dengan cepat dibandingkan orang dewasa.
Selaput dara tidak hanya robek karena berhubungan intim, pict by canva.com
Ada jenis selaput dara yang benar-benar elastis, loh!
Nah, kalau tadi kita ngomongin soal selaput dara yang mudah robek hanya karena naik sepeda, maka ada juga selaput dara yang tetap utuh meski pemiliknya sudah berhubungan seks. Beberapa selaput dara ada yang sangat fleksibel dan elastis. Nggak heran, ada yang nggak robek, bahkan kalau sudah melakukan hubungan intim. Bahkan menurut dunia medis nih, selaput ini saking elastisnya hanya bisa robek saat sedang melahirkan.
Selaput dara juga ada yang abnormal
“Abnormal yang gimana nih, min? Emang ada ya selaput dara abnormal?”
Ada dong. Selaput dara yang abnormal (imperforated) atau terpisah adalah kondisi di mana terdapat dua lubang pada jaringan vagina. Perempuan yang mengalaminya perlu tindakan pembedahan agar nggak mengganggu fungsi reproduksi. Selaput dara imperforated sebenarnya adalah sebuah kondisi medis yang dampaknya adalah mengalami masalah dalam siklus haid karena darah nggak bisa melewatinya dengan baik. Sehingga menyebabkan rasa nyeri yang berlebih saat menstruasi. Kasus ini membutuhkan pembedahan atau operasi kecil untuk memisahkan selaput dara yang memang berlubang (normal) dan yang enggak.
Selaput dara semua wanita sana
Setiap wanita memiliki selaput dara dengan bentuk yang berbeda. Selaput dara juga akan bertumbuh seiring berkembangnya Miss V seorang wanita. Biasanya wanita terlahir dengan selaput dara. Tapi, ada juga loh beberapa wanita yang memang terlahir tanpa selaput dara. Jadi, nggak semua selaput dara pada wanita sama ya, Sunners!
Nah, jadi gimana nih? Sekarang sudah lebih kenal ya tentang selaput dara dan masalah yang sering diomongin sama orang-orang di luar sana. Semoga artikel ini bermanfaat buat kamu mengenali selaput dara dengan lebih baik lagi!
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.
