Penulis: Fildzah Putri Amalia – Politeknik Negeri Kreatif
Editor: Moses Robinsar – Universitas Kristen Indonesia
http://shorturl.at/wFGMN
Hai Sunners, Kalian sedang mengalami kecewa dengan diri sendiri?
Sebagai manusia sangat wajar mengalami kecewa, sama seperti garis takdir yang sudah diberikan. Keseringan rasa kecewa datang karena ekspetasi yang kamu pikirkan tidak sesuai dengan realitanya. Contohnya saat kamu ulang tahun, kamu berekspetasi akan mendapatkan hadiah atau ucapan dari banyak orang tetapi realitanya tidak seperti apa yang kamu pikirkan.
Sering kita menilai seseorang baik ataupun buruk tapi tidak dipungkiri itu semua mutlak. Saat kamu menganggap seseorang baik, Mulai berharap sesuatu kepadanya dan beruntungnya hal itu terjadi. Karena apa yang kamu harapkan darinya di awal sudah terjadi, kemudian kamu berharap lebih tinggi lagi, namun sayangnya kali ini harapanmu tidak menjadi nyata dan kamu pun kecewa lalu mulai menganggapnya buruk. Kecewa yang paling menyakitkan berawal dari harapan yang terlalu tinggi.
Bisa juga kecewa yang datang karena pikiran kita sendiri, sering kali mengalami gagal dan akhirnya kecewa. Kecewa dijadikan titik intropeksi diri supaya menjadi lebih baik dan terwujud apa yang ingin kamu capai.
no, ini cara untuk mengatasi rasa kecewa :
Sering kali kita kecewa seperti kalah lomba, dapat nilai buruk, selalu gagal. Di situlah celah untuk koreksi diri kita cari tahu salahnya dimana dan jadikan pembelajaran lalu kedepannya menjadi lebih baik.
Sering kali kita menaruh ekspektasi kepada seseorang, menilai seseorang selalu berbuat baik terhadap kita jika waktu realita itu datang dan menunjukan kebenaran bahwa tidak selamanya hal yang dianggap baik akan selalu sama seperti itu, marilah mengurangi menaruh ekspektasi.
Saat mengalami kekecewaan, kamu perlu menentukan apa yang menjadi prioritas. Usahakan selalu fokus kepada hal-hal yang lebih bermakna dan menjadi tujuan hidup.
Kecewa akan mengundang kemarahan, apabila kita tidak bisa meredam, mengurangi, maka marah itu akan semakin terlihat atau kadang bisa tersimpan dalam dendam, sebaiknya jauhi marah yang berlebihan dan ingat marah bukan solusi tetapi malah menimbulkan suasana yang makin keruh.
*****
Dapatkan informasi mengenai kesehatan mental, edukasi seksual, tips belajar dan cerita cinta hanya di Majalah Sunday, teman curhat remaja Indonesia.